Seorang petugas kebersihan tersengat listrik saat akan mengambil mangga di halaman tempat kerjanya di Kantor Perumahan dan Kawasan Pemukiman Provinsi Maluku, Ambon, Rabu (4/3) sekitar pukul 17.55 WIT.
Kasubag Humas Polresta Ambon, Iptu Julkisno Kaisupy di Ambon, Kamis mengatakan, korban yang diketahui bernama Jufri, saat ini menjalani perawatan medis di rumah sakit.
Baca juga: Dua pekerja tiang kabel Telkom tewas tersengat listrik PLN
Jufri ini tersengat aliran listrik gara-gara memanjat dan memetik buah mangga dengan membawa galah besi dan saat memanjat galah itu menyentuh kabel listrik sehingga korban pingsan di atas pohon.
Baca juga: Ibu rumah tangga di Simalungun tewas tersambar petir
Menurut satpam kantor bernama La Hasan (54), saat ia keluar hendak menurunkan bendera merah putih di halaman kantor, dia melihat ada pipa yang menyala di pohon mangga, kemudian dia berteriak memanggil nama korban berulang kali.
Namun teriakan saksi tidak dijawab oleh korban yang diketahui menggantung di pohon sehingga La Hasan berlari ke jalan meminta pertolongan kepada warga sekitar.
Sementara itu Hendri, rekan korban ini menuju Polsek Baguala untuk melaporkan kejadian tersebut dan laporan diteruskan ke Dinas Pemadam Kebakaran.
Petugas dinas pemadam kebakaran kemudian langsung turun TKP menurunkan korban dengan dibantu warga sekitar dengan cara memakai selang pemadam dan tali tambang.
"Korban berhasil diturunkan dari pohon mangga selanjutnya dievakuasi ke RS. Oto quik Passo guna mendapatkan pertolongan medis," jelas Julkisno.
Ia mengatakan, korban mengalami luka bakar pada kedua tangan dan kedua kaki.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
Kasubag Humas Polresta Ambon, Iptu Julkisno Kaisupy di Ambon, Kamis mengatakan, korban yang diketahui bernama Jufri, saat ini menjalani perawatan medis di rumah sakit.
Baca juga: Dua pekerja tiang kabel Telkom tewas tersengat listrik PLN
Jufri ini tersengat aliran listrik gara-gara memanjat dan memetik buah mangga dengan membawa galah besi dan saat memanjat galah itu menyentuh kabel listrik sehingga korban pingsan di atas pohon.
Baca juga: Ibu rumah tangga di Simalungun tewas tersambar petir
Menurut satpam kantor bernama La Hasan (54), saat ia keluar hendak menurunkan bendera merah putih di halaman kantor, dia melihat ada pipa yang menyala di pohon mangga, kemudian dia berteriak memanggil nama korban berulang kali.
Namun teriakan saksi tidak dijawab oleh korban yang diketahui menggantung di pohon sehingga La Hasan berlari ke jalan meminta pertolongan kepada warga sekitar.
Sementara itu Hendri, rekan korban ini menuju Polsek Baguala untuk melaporkan kejadian tersebut dan laporan diteruskan ke Dinas Pemadam Kebakaran.
Petugas dinas pemadam kebakaran kemudian langsung turun TKP menurunkan korban dengan dibantu warga sekitar dengan cara memakai selang pemadam dan tali tambang.
"Korban berhasil diturunkan dari pohon mangga selanjutnya dievakuasi ke RS. Oto quik Passo guna mendapatkan pertolongan medis," jelas Julkisno.
Ia mengatakan, korban mengalami luka bakar pada kedua tangan dan kedua kaki.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020