Bupati Tapanuli Selatan Syahrul M.Pasaribu meninjau lokasi kerusakan sejumlah titik badan jalan rusak (longsor) di daerah Kecamatan Aek Bilah, Selasa (4/2) hampir tengah malam.
Bupati turun meninjau titik-tik longsor bersama anggota DPRD Tapanuli Selatan Dolly Putra Parlindungan Pasaribu, Kadis PUPR setempat Chairul Rizal Lubis, Kadis Pendidikan Amros Karangmatua, Kadis PMPTSP Sofyan Adil, BPBD, dan Kabag Humas dan Protokol Isnut Siregar, dan Camat Aek Bilah.
Lokasi titik- titik longsor akibat tingginya curah hujan beberapa hari kebelakang yang disurvei itu berada diantara Dusun Botung - Desa Sihulambu, di sepanjang jalan kurang lebih 126 meter.
Baca juga: Bupati Tapsel hadir di pembukaan MTQN ke-18 dan Festival Nasyid Kecamatan Arse
"Ruas-ruas jalan itu longsor akibat hujan deras yang terjadi pada Minggu (1/2). Air menggerus badan jalan yang minim drainase," jelas Bupati dalam keterangannya diterima, Rabu (5/5).
Bupati juga khawatir badan jalan rusak tersebut akan bisa putus total dan dapat menyebkan Desa Sihulambu terisolir, apabila tidak cepat diperbaiki.
"Untuk mengantisipasi timbulnya kerugian lebih besar saya sudah perintahkan Dinas PUPR dan BPBD untuk segera dapat memperbaikinya. Hanya saja tetap mempedomani ketentuan berlaku," sebutnya.
Baca juga: Sumber debit air PDAM Tirtanadi di Tapsel semakin hari kian berkurang
Dalam arti, proses untuk perbaikannya tetap dalam mekanisme atau tidak melabrak aturan yang ada. Apalagi, ruas jalan yang rusak merupakan akses vital untuk transportasi masyarakat.
"Kita berharap akses jalan dari dan menuju Desa Sihulambu ini bisa normal atau lancar dilalui kendaraan," katanya.
Sementara Ketua DPRD Tapanuli Selatan yang diwakili anggota DPRD Tapanuli Selatan Dolly Putra Parlindungan Pasaribu menyatakan mendukung serta mengapresiasi setinggi-tingginya langkah kepada Pemkab (Bupati) untuk segera memperbaiki ruas jalan rusak parah tersebut.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
Bupati turun meninjau titik-tik longsor bersama anggota DPRD Tapanuli Selatan Dolly Putra Parlindungan Pasaribu, Kadis PUPR setempat Chairul Rizal Lubis, Kadis Pendidikan Amros Karangmatua, Kadis PMPTSP Sofyan Adil, BPBD, dan Kabag Humas dan Protokol Isnut Siregar, dan Camat Aek Bilah.
Lokasi titik- titik longsor akibat tingginya curah hujan beberapa hari kebelakang yang disurvei itu berada diantara Dusun Botung - Desa Sihulambu, di sepanjang jalan kurang lebih 126 meter.
Baca juga: Bupati Tapsel hadir di pembukaan MTQN ke-18 dan Festival Nasyid Kecamatan Arse
"Ruas-ruas jalan itu longsor akibat hujan deras yang terjadi pada Minggu (1/2). Air menggerus badan jalan yang minim drainase," jelas Bupati dalam keterangannya diterima, Rabu (5/5).
Bupati juga khawatir badan jalan rusak tersebut akan bisa putus total dan dapat menyebkan Desa Sihulambu terisolir, apabila tidak cepat diperbaiki.
"Untuk mengantisipasi timbulnya kerugian lebih besar saya sudah perintahkan Dinas PUPR dan BPBD untuk segera dapat memperbaikinya. Hanya saja tetap mempedomani ketentuan berlaku," sebutnya.
Baca juga: Sumber debit air PDAM Tirtanadi di Tapsel semakin hari kian berkurang
Dalam arti, proses untuk perbaikannya tetap dalam mekanisme atau tidak melabrak aturan yang ada. Apalagi, ruas jalan yang rusak merupakan akses vital untuk transportasi masyarakat.
"Kita berharap akses jalan dari dan menuju Desa Sihulambu ini bisa normal atau lancar dilalui kendaraan," katanya.
Sementara Ketua DPRD Tapanuli Selatan yang diwakili anggota DPRD Tapanuli Selatan Dolly Putra Parlindungan Pasaribu menyatakan mendukung serta mengapresiasi setinggi-tingginya langkah kepada Pemkab (Bupati) untuk segera memperbaiki ruas jalan rusak parah tersebut.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020