Untuk mengantisipasi penyebaran virus corona, Pemerintah Indonesia akan menutup penerbangan dari dan menuju ke Cina mulai Rabu, (5/2)

Salah satu badara yang melakukan penutupan penerbangan ke Cina adalah Bandara Interasnasional Kualanamu, Kabupaten  Deliserdang, Sumatera Utara. 

Sebelumnya PT Angkasa Pura 2 Bandara Kualanamu juga telah memasang thermal scanner di terminal kedatangan internasional untuk mendeteksi dini warga dari penyebaran virus corona.

Duty Manager Office in Charge Bandara Kualanamu, Luas Pingkir Tambunan, Selasa, mengatakan pihaknya telah bersiap sejak dua minggu lalu dengan melakukan pemeriksaan ketat pada para penumpang, tidak hanya penumpang asal Cina, namun juga dari negara lainnya.

Terkait penutupan penerbangan dari dan menuju ke Cina, pihaknya telah berkoordinasi dengan operator penerbangan di Kualanamu.

Dalam hal ini pemerintah juga mencabut sementara ijin bebas visa dan akan melakukan wawancara yang ketat pada penumpang asal Cina untuk meminimalisir kemungkinan masuknya virus corona ke Indonesia.

"Pemerintah pada Minggu memutuskan untuk menutup sementara seluruh penerbangan dari china maupun sebaliknya,  dan dengan demikian sekaligus mencabut bebas visa dari negara cina  yang selama ini berlaku implementasinya adalah jika ada warga china yang ingin ke indonesia, maka dia harus mengurus  visa secara resmi visa berbayar tentunya  dan mungkin dalam hal ini akan dilakukan interview  ataupun evaluasi terhadap, warga negara yang mengajukan visa ke indonesia, tentu ini satu kesempatan untuk mendeteksi betul betul orang atau warga negara china ini  yang mau masuk bebas dari virus corona atau tidak," katanya.

Hingga Selasa Siang, informasi yang didapat masih ada beberapa warga Cina yang masuk ke Indonesia dari Kualanamu melalui transit negara Malaysia.

Mulai Rabu (5/2) PT Angkasapura II Bandara Kualanamu juga akan memperketat penjagaan dan pengawasan terhadap wisatawan manca negara yang masuk ke wilayah Sumatera Utara melalui terminal kedatangan internasional Bandara Kualanamu.
 

Pewarta: Donny Aditra

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020