Gelandang asal Kroasia Ivan Rakitic mengakui tidak senang dengan perlakuan Barcelona saat gelandang tersebut tetap berada di klub Katalunya itu di bursa transfer berakhir meski tidak menjadi pemain utama musim ini.
Pemain berusia 31 tahun itu bermain 90 menit dalam kemenangan 2-1 Barcelona di La Liga atas Levante pada Senin dini hari WIB, yang menjadi kedelapan baginya sebagai starter pada musim ini.
Baca juga: Dua gol cepat Ansu Fati bawa Barcelona bekap tamunya Levante 2-1
Rakitic telah dikaitkan dengan kepindahan ke Manchester United dan Juventus di sepanjang bursa transfer Januari, tetapi pada akhirnya ia tetap bertahan di Blaugrana. Ia mengaku ingin meninggalkan Barcelona pada bursa transfer Januari. Keinginan itu bermula sejak mendapatkan perlakuan buruk kala masih di bawah asuhan Ernesto Valverde.
"Saya berpikir untuk pergi pada bursa transfer Januari. Perlakuan dari staf Valverde bukan yang terbaik," lanjut Rakitic.
"Itu merupakan masa-masa buruk, tapi semuanya adalah masa lalu," tandasnya.
Sekarang nasib Rakitic pun belum benar-benar jelas di bawah Quique Setien. Jika benar pergi, gelandang Kroasia ini tidak akan kesulitan mencari klub baru.
Baca juga: Barcelona resmi gaet gelandang bertahan muda Brasil dari Palmeiras
Berbicara setelah mengalahkan Levante, Rakitic mengindikasikan tidak senang dengan pada situasinya di klub selama enam bulan terakhir. Namun, ia mengungkapkan telah menerima keputusan yang dibuat oleh para petinggi Barcelona.
"Ada beberapa hal yang tidak saya sukai," kata Rakitic. "Saya mengatakannya dengan sangat jelas."
"Kami tahu ada orang yang membuat keputusan, tetapi di sini kami tidak tertawa atau menikmatinya," ujar gelandang Sevilla itu yang dilansir Reuters pada Senin (3/2).
"Pada akhirnya, hal terbaik untuk klub adalah apa yang baik. Kita harus menerima untuk tidak memahami beberapa hal."
Baca juga: Setien jika mati ingin dikenang pernah bawa Barca juara Liga Champions
Meski jarang jadi starter di sebagian besar pertandingan musim ini, Rakitic menunjukkan rasa terima kasihnya saat bermain sejak awal melawan Levante. Kemenangan atas Levante membuat Barcelona terpaut tiga poin dari pemuncak La Liga saat ini Real Madrid.
Pertandingan mendatang Barcelona adalah perempat final Copa del Rey leg pertama di Athletic Bilbao pada Jumat sebelum melawan Real Betis di lanjutan La Liga pada Senin.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
Pemain berusia 31 tahun itu bermain 90 menit dalam kemenangan 2-1 Barcelona di La Liga atas Levante pada Senin dini hari WIB, yang menjadi kedelapan baginya sebagai starter pada musim ini.
Baca juga: Dua gol cepat Ansu Fati bawa Barcelona bekap tamunya Levante 2-1
Rakitic telah dikaitkan dengan kepindahan ke Manchester United dan Juventus di sepanjang bursa transfer Januari, tetapi pada akhirnya ia tetap bertahan di Blaugrana. Ia mengaku ingin meninggalkan Barcelona pada bursa transfer Januari. Keinginan itu bermula sejak mendapatkan perlakuan buruk kala masih di bawah asuhan Ernesto Valverde.
"Saya berpikir untuk pergi pada bursa transfer Januari. Perlakuan dari staf Valverde bukan yang terbaik," lanjut Rakitic.
"Itu merupakan masa-masa buruk, tapi semuanya adalah masa lalu," tandasnya.
Sekarang nasib Rakitic pun belum benar-benar jelas di bawah Quique Setien. Jika benar pergi, gelandang Kroasia ini tidak akan kesulitan mencari klub baru.
Baca juga: Barcelona resmi gaet gelandang bertahan muda Brasil dari Palmeiras
Berbicara setelah mengalahkan Levante, Rakitic mengindikasikan tidak senang dengan pada situasinya di klub selama enam bulan terakhir. Namun, ia mengungkapkan telah menerima keputusan yang dibuat oleh para petinggi Barcelona.
"Ada beberapa hal yang tidak saya sukai," kata Rakitic. "Saya mengatakannya dengan sangat jelas."
"Kami tahu ada orang yang membuat keputusan, tetapi di sini kami tidak tertawa atau menikmatinya," ujar gelandang Sevilla itu yang dilansir Reuters pada Senin (3/2).
"Pada akhirnya, hal terbaik untuk klub adalah apa yang baik. Kita harus menerima untuk tidak memahami beberapa hal."
Baca juga: Setien jika mati ingin dikenang pernah bawa Barca juara Liga Champions
Meski jarang jadi starter di sebagian besar pertandingan musim ini, Rakitic menunjukkan rasa terima kasihnya saat bermain sejak awal melawan Levante. Kemenangan atas Levante membuat Barcelona terpaut tiga poin dari pemuncak La Liga saat ini Real Madrid.
Pertandingan mendatang Barcelona adalah perempat final Copa del Rey leg pertama di Athletic Bilbao pada Jumat sebelum melawan Real Betis di lanjutan La Liga pada Senin.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020