Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi mengimbau kepada masyarakat di daerah itu tidak perlu khawatir terhadap penyebaran virus Corona (nCov) yang saat ini sudah tersebar di sejumlah negara, karena pihaknya sudah melakukan beberapa langkah  antisipasi.

"Saya masih mengecek kedalam dan sampai tadi pagi belum ada wabah Corona masuk ke Sumatera Utara. Ini yang akan tetap kita jaga," katanya di Medan, usai menghadiri kegiatan HUT Pertuni ke-54, Senin (27/1).

Wabah virus Corona di Wuhan, Tiongkok, yang kini menjadi masalah kesehatan dunia turut dikhawatirkan masyarakat di Sumatera Utara.

Walaupun kasus tersebut belum ditemukan di Sumut, pihaknya sudah melakukan langkah antisipasi.

Sementara ketika ditanya terkait laporan adanya warga Medan yang baru pulang umroh terkena virus Corona, ia menyebutkan hal itu tidak benar karena ternyata hanya flu biasa.

"Hal yang harus dijadikan perhatikan oleh masyarakat Sumatera Utara adalah bagaimana melakukan antisipasi dan tidak menyebarluaskan isu yang sedang beredar saat ini," katanya.

Sementara itu, sebelumnya pihak Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) H Adam Malik Medan membentuk tim khusus PINERE (Penyakit Infeksi New Emerging dan Re-Emerging) untuk menangani pasien virus Corona.

Tim khusus ini dibentuk sebagai upaya kesiapsiagaan rumah sakit dalam menghadapi setiap kasus kejadian luar biasa (KLB) yang sewaktu-waktu bisa terjadi.
 

Pewarta: Halimah T Rambe dan Septianda

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020