Seribu petani di Kabupaten Tapanuli Selatan dan Kota Padangsidimpuan menerima kartu peserta BP Jamsostek.

Kepala BP Jamsostek Cabang Padangsidimpuan Zainal Fakhruddin, Jumat (27/12), mengatakan, kartu yang dibagikan kepada 1.000 petani itu merupakan program CSR (Corporate Social Responcibility) Batavia Prosperindo Aset Manajemen.

"Program CSR tersebut lebih dikenal dengan GN Lingkaran (Gerakan Nasional Peduli Perlindungan Pekerja Rentan) bagi seribu petani khusus di wilayah kerja BP Jamsostek Cabang Padangsidimpuan,"  jelasnya.

CSR untuk perlindungan jaminan sosial bagi pekerja rentan bukan penerima upah (BPU) ini sendiri diserahkan secara simbolis di Desa Palopat Pijorkoling Kota Padangsidempuan oleh Kepala Bidang Kepesertaan BP Jamsostek Padangsidimpuan Amri Irwansyah.

"Kartu kepesertaan yang diserahkan kepada petani tersebut adalah program BP Jamsostek jaminan kecelakaan kerja (JKK) dan jaminan kematian (JK) dan waktunya untuk selama tiga bulan setelah penyerahan," katanya.

Batavia Prosperindo Aset Manajemen berharap keberlangsungan kepesertaan yang berasal dari Desa Silaiya dan Desa Tolang Jae (Tapanuli Selatan) dan Desa Palopat Pijorkoling  dan Keluarhan Aek Tampang (Padangsidimpuan) setelah tiga bulan kedepan (iuran) dapat ditindaklanjuti secara mandiri.

"Apabila para peserta mengalami resiko kerja, BPJamsostek akan menanggulangi pembiayaan unlimited sampai pekerja tersebut sembuh, serupa apabila terjadi hal yang tak diinginkan yaitu meninggal dunia saat bekerja maka akan diberikan santunan," kata Amri menjelaskan.

Pewarta: Kodir Pohan

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019