Dinas Perhubungan Tebing Tinggi melaunching Bukti Lulus Uji Elektronik (BLUE) kenderaan berbasis terintegrasi Kementerian Perhubungan, Selasa (17/12) di Lapangan terminal Bandar Kajum.
Wakil Walikota H.Oki Doni Siregar dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada Dishub Tebing Tinggi yang melakukan Launching BLUE yang untuk pertama dilaksanakan Tebing Tinggi untuk Sumatera Utara.
Uji kenderaan merupakan salah satu upaya menghindari kecelakan-kecelakaan yang terjadi di jalan raya agar masyarakat merasa aman dan nyaman dalam melakukan aktifitas transportasi.
"Tebing Tinggi kecil yang tidak punya sumber daya alam, untuk itu bagaimana kita menciptakan inovasi dan berkraetifitas agar dapat menghasilkan PAD," katanya.
Ia mengatakan BLUE merupakan salah satu cara meningkatkan sember PAD Tebing Tinggi yang berasal dari retribusi dan sampai hari ini baru 12 kenderaan di Tebing Tinggi lakukan uji kenderaan.
Seperti diketahui sudah berapa banyak terjadi kecelakaan lalu lintas di jalan tol dan salah satu penyebabnya karena kenderaan tidak layik jalan.
"Peluang ini harus bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya dengan melakukan kerjasama dengan pihak Polres agar menyosialisasikan kepada para pengusaha bermotor dan jika diperlukan lakukan razia-razia di lapangan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
Wakil Walikota H.Oki Doni Siregar dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada Dishub Tebing Tinggi yang melakukan Launching BLUE yang untuk pertama dilaksanakan Tebing Tinggi untuk Sumatera Utara.
Uji kenderaan merupakan salah satu upaya menghindari kecelakan-kecelakaan yang terjadi di jalan raya agar masyarakat merasa aman dan nyaman dalam melakukan aktifitas transportasi.
"Tebing Tinggi kecil yang tidak punya sumber daya alam, untuk itu bagaimana kita menciptakan inovasi dan berkraetifitas agar dapat menghasilkan PAD," katanya.
Ia mengatakan BLUE merupakan salah satu cara meningkatkan sember PAD Tebing Tinggi yang berasal dari retribusi dan sampai hari ini baru 12 kenderaan di Tebing Tinggi lakukan uji kenderaan.
Seperti diketahui sudah berapa banyak terjadi kecelakaan lalu lintas di jalan tol dan salah satu penyebabnya karena kenderaan tidak layik jalan.
"Peluang ini harus bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya dengan melakukan kerjasama dengan pihak Polres agar menyosialisasikan kepada para pengusaha bermotor dan jika diperlukan lakukan razia-razia di lapangan," katanya.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019