Salah satu tekad H Ahmad Rizal Munthe SH jika terpilih menjadi Bupati Labuhanbatu Utara adalah menghidupkan kembali Pelabuhan Tanjung Mangedar serta memeratakan pembangunan di kawasan pesisir kabupaten itu.
Hal itu diutarakannya saat memaparkan visi misinya di hadapan fungsionaris DPC Partai Gerindra Labura serta Ketua Tim Desk Pilkada Gerindra Sumut Dedi Arfan Sinaga SSos dalam acara yang digelar di aula partai itu, Minggu (24/11).
“Saya akan menghidupkan kembali Pelabuhan Tanjung Mangedar yang puluhan tahun lalu sudah ada,” jelas pria yang juga Ketua Persatuan Marga Munthe Labura dalam acara yang disaksikan Ketua DPC Partai Gerindra Ir ND Retno Sitowulan dan mantan anggota DPR RI Ir Salomo P Hutabarat.
Menurutnya, saat ini dua kecamatan yang berada di pesisir Labura yaitu Kualuhhilir dan Kualuhleidong tertinggal jauh dibanding enam kecamatan lainnya. Bahkan saat seperti sekarang, jalan utama sebagai urat nadi transportasi dalam kondisi rusak karena musim hujan.
Karena itu, pada dua tahun pertama pemerintahannya jika terpilih, dirinya akan mengalokasikan sekitar 40% anggaran pembangunan untuk kawasan pesisir. Tujuannya agar ketertinggalan yang dialami kedua kecamatan itu dapat segera diperbaiki sehingga sama dengan enam kecamatan lain.
Pada bagian lain, ia juga mengungkapkan, dirinya telah berupaya memberikan sumbangsih dan pemberdayaan kepada masyarakat di pesisir. Diantaranya dengan membuat kolam udang. Padahal menurutnya, dirinya juga mendapat tawaran dari Labuhanbatu untuk melakukan program serupa di pesisir kabupaten induk itu.
“Tapi karena saya ingin memberikan sumbangsih kepada masyarakat Kualuhhilir, maka tawaran tersebut saya tolak. Saya membuat kolam udang di daerah asal saya,” terangnya saat menjawab tanggapan dari anggota DPRD Labura asal Gerindra Afriyanto Simangunsong SST.
Masih banyak program yang direncanakannya jika diusung dan terpilih menjadi bupati, termasuk membuat pos-pos siskamling di desa dan dusun-dusun. Tujuannya untuk menciptakan keamanan dan ketertiban.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019