Kontingen Sumatera Utara menambah satu medali emas dan satu medali perunggu pada Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) 2019 di Jakarta.

 Medali emas dan perunggu tersebut didapat lewat cabang olahraga Tarung Derajat yang berlangsung di Gor Arcamanik, Bandung, Senin (18/11).

 Untuk emas diraih Rizka Novia setelah menaklukkan Savitri dari Kalimantan Barat di kelas -43 Kg. Sementara, Adinda Nur Ikhfa hanya mendapatkan medali perunggu usai kalah dari petarung asal Bali, Ni Putu Mita di kelas -52 Kg putri.

Sementara untuk cabor voli pasir, kategori putri yang berada di Grup B membuka peluang usai menang di laga perdana atas Kalimantan Utara dengan skor 2-1, yakni 21-14, 19-21, 15-6, dan masih kembali berlaga melawan Jogjakarta di laga penentu, Selasa (19/11), untuk memperebutkan tiket ke babak 16 Besar. Sedangkan putra masih menunggu titel dua tim tiga terbaik, usai meraih satu kemenangan dan dua kekalahan.

 Atlet tarung derajat, Rizka Novia, mengaku bersyukur karena bisa mempersembahkan medali emas untuk Sumut. Terlebih, persaingan di nomor ini cukup berat.

"Pastinya bangga, karena bisa kasih yang terbaik untuk Sumut. Semoga kawan-kawan yang lain juga bisa lebih termotivasi untuk raih medali," katanya.

 Sekretaris Kontingen Sumut Erik Purba mengapresiasi hasil yang didapat para atlet Sumut di hari kedua ini. Sesuai prediksi jika cabor tarung masih konsisten menyumbangkan medali.

"Bersyukur hari ini masih ada emas yang didapat. Harapannya besok masih ada lagi medali emas yang didulang khususnya cabor unggulan seperti taekwondo, atletik, dan judo," katanya.

Dirinya juga meminta para atlet yang belum bertanding untuk memantapkan fisik dan mental, mengingat persaingan pasti akan sangat ketat. 

 "Saya punya keyakinan kalau para atlet Sumut ini punya kans besar meraih hasil maksimal di ajang Popnas ini, mengingat masa persiapan yang cukup. Terpenting mereka mau lebih bekerja keras," harapnya. 

 

Pewarta: Rel

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019