Penyebab kematian Jihan Aira Faritza Gozali yang meninggal pada Kamis (10/10) malam sampai sekarang masih belum terungkap.
Jihan, gadis kecil usia lima tahun tersebut meninggal tidak lama setelah mengkonsumsi es krim dan kacang di rumah ibu tiri, atau istri pertama ayahnya di Jalan Pejuang 45/33 Kota Padangsidimpuan.
Ibunda Jihan, Noni Fransiska Nasution berharap agar penyebab kematian anak satu-satunya itu dapat terungkap.
Apalagi katanya selama ini anak tercintanya yang masih duduk di bangku TK Perguruan Sari Putra itu, diketahui tak pernah mengalami penyakit serius dan riwayat penyakit.
“Sehat-sehat aja, lincah orangnya. Kalau ngomong pun cerdas, kayak udah dewasa aja,” kenangnya.
Baca juga: Jihan, siswa TK asal Padangsidimpuan meninggal mengeluarkan darah dari hidung
Tentang makanan jenis es krim dan kacang-kacangan. Bukan tak pernah, Jihan mengkonsumsinya dan tak ada permasalahan secara kesehatan.
Dalam kasus ini, polisi juga sudah mengamankan CCTV dari rumah toko tempat tinggal ibu tiri Jihan, yang juga diketahui sebagai tempat di mana Jihan mengkonsumsi es krim dan kacang hingga akhirnya sakit dan pingsan.
Namun sayangnya, perangkat penyimpanan data rekaman belum bisa dibuka oleh polisi.
“Masih belum terbuka cctv-nya,” terang Kasat Reskrim Polres Kota Padangsidimpuan, AKP Abdi Abdillah.
Polisi juga sudah memeriksa saksi-saksi, termasuk yang ada di dalam rumah. Yakni, Ibu tiri Jihan atau istri pertama ayahnya Jihan, NW. Juga pekerja di dalam rumah toko itu. Sayangnya, Polisi belum mau membeberkan hasil pemeriksaan.
“Saksi (pekerja) belum ada yang tahu penyebabnya,” kata Abdi.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
Jihan, gadis kecil usia lima tahun tersebut meninggal tidak lama setelah mengkonsumsi es krim dan kacang di rumah ibu tiri, atau istri pertama ayahnya di Jalan Pejuang 45/33 Kota Padangsidimpuan.
Ibunda Jihan, Noni Fransiska Nasution berharap agar penyebab kematian anak satu-satunya itu dapat terungkap.
Apalagi katanya selama ini anak tercintanya yang masih duduk di bangku TK Perguruan Sari Putra itu, diketahui tak pernah mengalami penyakit serius dan riwayat penyakit.
“Sehat-sehat aja, lincah orangnya. Kalau ngomong pun cerdas, kayak udah dewasa aja,” kenangnya.
Baca juga: Jihan, siswa TK asal Padangsidimpuan meninggal mengeluarkan darah dari hidung
Tentang makanan jenis es krim dan kacang-kacangan. Bukan tak pernah, Jihan mengkonsumsinya dan tak ada permasalahan secara kesehatan.
Dalam kasus ini, polisi juga sudah mengamankan CCTV dari rumah toko tempat tinggal ibu tiri Jihan, yang juga diketahui sebagai tempat di mana Jihan mengkonsumsi es krim dan kacang hingga akhirnya sakit dan pingsan.
Namun sayangnya, perangkat penyimpanan data rekaman belum bisa dibuka oleh polisi.
“Masih belum terbuka cctv-nya,” terang Kasat Reskrim Polres Kota Padangsidimpuan, AKP Abdi Abdillah.
Polisi juga sudah memeriksa saksi-saksi, termasuk yang ada di dalam rumah. Yakni, Ibu tiri Jihan atau istri pertama ayahnya Jihan, NW. Juga pekerja di dalam rumah toko itu. Sayangnya, Polisi belum mau membeberkan hasil pemeriksaan.
“Saksi (pekerja) belum ada yang tahu penyebabnya,” kata Abdi.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019