Puluhan masyarakat dan mahasiswa melakukan aksi unjuk rasa ke Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Langkat meminta pertanggung jawaban atas pembangunan jembatan di Pasar Rawa Kecamatan Gebang dan Desa Sekoci Kecamatan Besitang.

Aksi unjuk rasa itu dilakukan puluhan masyarakat dan mahasiswa, di Stabat, Jumat, dari mulai pukul 10.00-11.45 WIB, berlangsung dengan damai.

Aksi itu dari FGD (Focus Group Discussion) Masyarakat dan Mahasiswa Langkat Bersatu dipimpin oleh Rezeki Hariansyah Putra (Penanggung Jawab) dan Andika Perdana SHI (Korlap).

Para pengunjukrasa ini menuntut Pelaksana Kepala Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Langkat selaku Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) bertanggung jawab dalam kegiatan rehap jembatan di Dusun Pasar Rawa Kecamatan Gebang.

Pihak rekanan pelaksana kegiatan juga harus dipanggil dan diperiksa, kata Andika.

"Begitu juga dengan pembuatan jembatan rangka di Desa Sekoci Kecamatan Besitang diduga banyak penyelewengan," katanya.

Setelah melakukan orasi di depan kantor Dinas PUPR Kabupaten Langkat, kemudian semua massa aksi diterima oleh Subianto SE Pelaksana Tugas Kadis PUPR Kabupaten Langkat), Lorensius S.Sos (Kabid Bina Marga), AKP Yusuf Surbakti (Kabag Ops Polres Langkat), AKP Lengkap Suherman Siregar SH (Kasat Intelkam Polres Langkat), AKP B Girsang (Kapolsek Stabat).

Pihak Dinas PUPR melalui Lorensius menyampaikan permasalahan jembatan tersebut telah dilakukan pengecekan oleh tim Dinas PUPR dan menunggu hasil investigasi yang nantinya akan dijelaskan kepada Korlap Aksi.

Untuk permasalahan pembangunan jembatan di Desa Sekoci Kecamatan Besitang dilaksanakan secara bertahap sesuai dengan aturan waktu dalam pelaksanaan kegiatan dan hal tersebut bisa dikontrol bersama.

Dimana nantinya pada saat peresmian pekerjaan jembatan tersebut akan di undang elemen masyarakat untuk menyaksikannya.

Sementara untuk spesifikasi kegiatan pembangunan jembatan yang diminta korlap dijelaskan oleh Kabid Bina Marga dapat dibuka secara online dan terbuka untuk umum.

Pewarta: H.Imam Fauzi

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019