H Ahmad Rizal Munthe SH mendaftarkan diri ke DPC PDI Perjuangan Labuhanbatu Utara sebagai bakal calon bupati, Kamis. Pria yang akrab disapa H Rizal itu hanya didampingi Suheri Munthe, Irfan Asri Ritonga dan dua orang lainnya.

Ketua Persatuan Marga Dalimunthe Labuhanbatu Raya itu datang dengan mengendarai Pajero Sport Putih BK 1922 QI. Setibanya di kantor DPC PDI Perjuangan, ia disambut Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Habibi Al Amin, Wakil Sekretaris Januardo Purba dan Wakil Bendahara Mufti Ahmad Dalimunthe.

Sebelum menyerahkan formulir yang telah diambil sebelumnya, Suheri Munthe menjelaskan maksud kedatangan mereka ke kantor partai berlambang banteng moncong putih itu. Selanjutnya, H Rizal menyerahkan berkas kepada Habibi yang juga merupakan Ketua Tim Penjaringan Bupati/Wakil Bupati PDI Perjuangan Labura.

Kepada ANTARA, Rizal menyebutkan, dirinya mendaftarkan diri ke partai itu dengan beberapa alasan. Di antaranya, PDI Perjuagan merupakan partai yang solid dan memiliki kader yang konsisten atas putusan partai.

Selain itu, saat ini PDI Perjuangan merupakan partai pemenang pada Pemilu 2019 lalu. Apalagi menurutnya platform partai besutan Megawati Soekarnoputri tersebut memiliki kesamaan visi dan misi dirinya.

"Kalau PDI Perjuangan memiliki 7 kursi, saya tidak akan mendaftar ke partai lain," kata pria bertubuh tinggi besar itu yang merupakan putra asli dari kawasan pesisir Labura yaitu Desa Teluk Pie Kecamatan Kualuhhilir.

Selain ke PDI Perjuangan, Rizal juga menyatakan akan melakukan lobi politik dengan partai lain. Karena disadari, untuk maju sebagai bupati/wakil bupati di Labura, harus didukung minimal tujuh kursi. "Kita juga akan melobi partai lain," katanya.

Ketua PAC PDI Perjuangan Kualuhhilir Timur Nainggolan yang hadir pada acara itu berharap partainya dapat mengusung dan mencalonkan H Rizal Munthe. "Kita taulah bagaimana kondisi Kecamatan Kualuhhilir. Jadi kita ingin putra dari pesisir Labura dapat memimpin Labura," katanya.

Pewarta: Sukardi

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019