Dalam Musyawarah Kecamatan (Muscam) VIII KNPI Datuk Bandar, Syafrizal Manurung terpilih secara aklamasi sebagai ketua PK KNPI Kecamatan Datuk Bandar masa bhakti 2019-2022, Sabtu (24/8).
Muscam itu dibuka secara resmi oleh Ketua DPD KNPI Kota Tanjungbalai, Mahyaruddin Salim Batubara dan dihadiri mewakili Camat dan Kapolsek Datuk Bandar, serta undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Mahyaruddin menegaskan bahwa pelaksanaan Muscam KNPI di enam Kecamatan se Kota Tanjungbalai tidak ada kaitannnya dengan pelaksanaan Pilkada 2020 mendatang.
"Jika ada media yang membuat berita bahwa Muscam KNPI merupakan regenerasi pengurus menuju Pilkada Tanjungbalai, hal itu jelas keliru dan ngawur," ujar Mahyaruddin.
Ia melanjutkan, Muscam KNPI digelar untuk memenuhi tuntutan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga KNPI, serta langkah awal menuju pelaksanaan Musda KNPI Kota Tanjungbalai.
Maka, siapapun yang terpilih dalam Muscam kali ini diharapkan bisa membawa KNPI wadah berhimpunnya para OKP yang ada di Kecamatan Datuk Bandar kearah yang lebih baik.
"Kita berharap Muscam ini tidak menjadi ajang perpecahan, akan tetapi menjadi arena bagi para pemuda untuk beradu gagasan atau ide dalam mendukung terwujudnya segala lini pembagunan di Kecamatan Datul Bandar.
Senada dikatakan mewakili Camat Datuk Bandar, Rosidah Ma'ruf, pengurus KNPI yang terpilih hendaknya dapat menjadi mitra terbaik dan bisa bekerja sama dengan jajaran pemerintah kecamatan.
Sesuai pantauan, pada tahap pencalonan ketua, tanpa pesaing, Syafrizal Manurung (GPI) tampil sebagai kandidat tunggal setelah mendapat 23 rekomendasi atau dukungan dari 32 OKP peserta Muscam.
Karena tampil sebagai calon tunggal, maka Muscam ke VIII KNPI Datuk Bandar 2019 itu menetapkan Syafrizal sebagai ketua terpilih secara aklamasi.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
Muscam itu dibuka secara resmi oleh Ketua DPD KNPI Kota Tanjungbalai, Mahyaruddin Salim Batubara dan dihadiri mewakili Camat dan Kapolsek Datuk Bandar, serta undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Mahyaruddin menegaskan bahwa pelaksanaan Muscam KNPI di enam Kecamatan se Kota Tanjungbalai tidak ada kaitannnya dengan pelaksanaan Pilkada 2020 mendatang.
"Jika ada media yang membuat berita bahwa Muscam KNPI merupakan regenerasi pengurus menuju Pilkada Tanjungbalai, hal itu jelas keliru dan ngawur," ujar Mahyaruddin.
Ia melanjutkan, Muscam KNPI digelar untuk memenuhi tuntutan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga KNPI, serta langkah awal menuju pelaksanaan Musda KNPI Kota Tanjungbalai.
Maka, siapapun yang terpilih dalam Muscam kali ini diharapkan bisa membawa KNPI wadah berhimpunnya para OKP yang ada di Kecamatan Datuk Bandar kearah yang lebih baik.
"Kita berharap Muscam ini tidak menjadi ajang perpecahan, akan tetapi menjadi arena bagi para pemuda untuk beradu gagasan atau ide dalam mendukung terwujudnya segala lini pembagunan di Kecamatan Datul Bandar.
Senada dikatakan mewakili Camat Datuk Bandar, Rosidah Ma'ruf, pengurus KNPI yang terpilih hendaknya dapat menjadi mitra terbaik dan bisa bekerja sama dengan jajaran pemerintah kecamatan.
Sesuai pantauan, pada tahap pencalonan ketua, tanpa pesaing, Syafrizal Manurung (GPI) tampil sebagai kandidat tunggal setelah mendapat 23 rekomendasi atau dukungan dari 32 OKP peserta Muscam.
Karena tampil sebagai calon tunggal, maka Muscam ke VIII KNPI Datuk Bandar 2019 itu menetapkan Syafrizal sebagai ketua terpilih secara aklamasi.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019