Ole Gunnar Solskjaer mengandalkan Harry Maguire mewujudkan efek transformatif di tim Manchester United setelah menjadikan pemain internasional Inggris itu sebagai pemain bertahan termahal di dunia.
United mengeluarkan dana sebesar 80 juta pound untuk mendapatkan Maguire dari Leicester, lebih banyak 5 juta pound dari yang dihabiskan Liverpool pada Januari 2018 untuk menghadirkan Virgil van Dijk yang akhirnya berhasil membantu mengubah nasib rival utama United itu dan menjuarai Liga Champions.
Sementara itu United kebobolan 54 gol dalam 38 pertandingan musim lalu sehingga menjadi pertahanan terburuk mereka selama 40 tahun terakhir saat mereka finis di posisi keenam, dan Solskjaer percaya Maguire akan menjadi pemain yang membuat perbedaan ketika United memulai musim Liga Inggris di kandang melawan Chelsea, Minggu.
"Saya senang kita bisa mendapatkan Harry karena dia akan menjadi pemain hebat untuk klub ini," kata Solskjaer sebagaimana dikutip dari AFP, Minggu.
Baca juga: Harry Maguire dan Pogba siap tempur lawan Chelsea
"Dia selalu menjadi target nomor satu saya. Saya kurang lebih memutuskan ketika kami menghadapi Leicester bahwa jika mungkin untuk mendapatkannya, setidaknya kami harus mencoba."
"Saya tidak ingin membandingkan kita dengan Liverpool atau Harry dengan van Dijk, tapi saya tahu Harry akan berdampak besar pada kita."
Tercata 20 kali memperkuat timnas Inggris, Maguire menjadi salah satu pemain utama yang membawa Inggris melaju ke semifinal Piala Dunia tahun lalu di Rusia.
"Harry begitu tenang dengan bola dan dia memberi tim dimensi lain," kata Solskjaer antusias.
"Dia sudah menunjukkan akan seperti apa kehadirannya dan dampak apa yang akan dia berikan kepada tim."
"Harry adalah seorang pemimpin, seorang pemain internasional yang tangguh atas ancaman gol dan seorang bek yang sangat, sangat baik."
Kehadiran Maguire menjadi berita utama musim panas ini, dengan dua pemain lainnya, Aaron Wan-Bissaka dari Crystal Palace dan Daniel James dari tim divisi Championship Swansea, keduanya baru berusia 21 tahun karena Solskjaer memberi kesempatan kepada pemain muda dalam penampilan tim barunya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
United mengeluarkan dana sebesar 80 juta pound untuk mendapatkan Maguire dari Leicester, lebih banyak 5 juta pound dari yang dihabiskan Liverpool pada Januari 2018 untuk menghadirkan Virgil van Dijk yang akhirnya berhasil membantu mengubah nasib rival utama United itu dan menjuarai Liga Champions.
Sementara itu United kebobolan 54 gol dalam 38 pertandingan musim lalu sehingga menjadi pertahanan terburuk mereka selama 40 tahun terakhir saat mereka finis di posisi keenam, dan Solskjaer percaya Maguire akan menjadi pemain yang membuat perbedaan ketika United memulai musim Liga Inggris di kandang melawan Chelsea, Minggu.
"Saya senang kita bisa mendapatkan Harry karena dia akan menjadi pemain hebat untuk klub ini," kata Solskjaer sebagaimana dikutip dari AFP, Minggu.
Baca juga: Harry Maguire dan Pogba siap tempur lawan Chelsea
"Dia selalu menjadi target nomor satu saya. Saya kurang lebih memutuskan ketika kami menghadapi Leicester bahwa jika mungkin untuk mendapatkannya, setidaknya kami harus mencoba."
"Saya tidak ingin membandingkan kita dengan Liverpool atau Harry dengan van Dijk, tapi saya tahu Harry akan berdampak besar pada kita."
Tercata 20 kali memperkuat timnas Inggris, Maguire menjadi salah satu pemain utama yang membawa Inggris melaju ke semifinal Piala Dunia tahun lalu di Rusia.
"Harry begitu tenang dengan bola dan dia memberi tim dimensi lain," kata Solskjaer antusias.
"Dia sudah menunjukkan akan seperti apa kehadirannya dan dampak apa yang akan dia berikan kepada tim."
"Harry adalah seorang pemimpin, seorang pemain internasional yang tangguh atas ancaman gol dan seorang bek yang sangat, sangat baik."
Kehadiran Maguire menjadi berita utama musim panas ini, dengan dua pemain lainnya, Aaron Wan-Bissaka dari Crystal Palace dan Daniel James dari tim divisi Championship Swansea, keduanya baru berusia 21 tahun karena Solskjaer memberi kesempatan kepada pemain muda dalam penampilan tim barunya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019