Tim nasional Aljazair sukses menundukkan Senegal 1-0 dalam laga kedua penyisihan Grup C Piala Afrika 2019 di Stadion 30 Juni, Kairo, Mesir, Jumat dini hari WIB, demi memastikan satu tempat di babak 16 besar.
Aljazair sejauh ini jadi tim ketiga yang sudah dipastikan lolos ke babak 16 besar, menyusul pemuncak klasemen sementara Grup B Nigeria dan tuan rumah Mesir yang merajai Grup A, demikian catatan laman resmi turnamen.
Usai banyak peluang kedua tim terbuang percuma sepanjang babak pertama, Aljazair membuka keunggulan lewat tembakan kaki kanan sayap Youcef Belaili empat menit memasuki babak kedua.
Pelatih Djamel Belmadi lantas menempuh strategi oportunis dengan menumpuk banyak-banyak pemain di lini pertahanan demi menjaga keunggulan tersebut.
Strategi itu terbukti manjur untuk meredam gempuran bertubi-tubi dari Senegal yang sejak tertinggal berusaha melepaskan delapan percobaan tembakan ke arah gawang Aljazair.
Namun, tak satupun membuahkan hasil, selain karena ruang tembak yang berhasil dipersempit juga berkat kesigapan kiper Rais M'Bolhi yang sukses mengamankan setidaknya dua percobaan tepat sasaran Senegal yakni tembakan jarak jauh Youssouf Sabaly pada menit ke-79 serta sundulan M'Baye Niang semenit berselang.
Bahkan, keberadaan bintang sekaligus kapten Senegal Sadio Mane yang kembali bermain usai menuntaskan hukuman skorsing akumulasi kartu itu tak mampu menyelamatkan Rubah Gurun dari kekalahan.
Peluang pamungkas Senegal yang diperoleh Mane kala ia menyambut umpan silang Henri Saivet berakhir di atas mistar gawang.
Berkat hasil itu Aljazair kini memuncaki klasemen Grup B dengan koleksi enam poin penuh, sedangkan Senegal (3) di urutan kedua.
Posisi Senegal bisa saja tergusur ke peringkat ketiga jika laga antara Kenya (0) kontra Tanzania (0) berakhir dengan kemenangan salah satu tim disertai selisih skor empat gol atau lebih.
Sementara, Aljazair kini cuma butuh hasil imbang untuk memantapkan posisinya di puncak klasemen akhir saat menghadapi Tanzania dalam laga pamungkas di Stadion Al Salam, Kairo, pada Selasa (2/7) mendatang, Senegal dihadapkan misi wajib menang atas Kenya di pertandingan terakhir pada waktu bersamaan jika ingin melaju ke babak 16 besar tanpa harus berhitung sebagai salah satu peringkat ketiga terbaik.
Baca juga: Aljazair tak ingin besar-besarkan kemenangan atas Senegal
Baca juga: Pelatih Senegal: Tidak hanya Mane, seluruh tim harus tampil lebih baik
Susunan pemain:
Senegal (4-1-4-1): Edouard Mendy; Moussa Wague, Cheikhou Kouyate, Kalidou Koulibaly, Youssouf Sabaly; Alfred N'Diaye (Henri Saivet); Keita Balde Diao (Sada Thioub), Krepin Diatta (Mbaye Diagne), Badou Ndiaye, Sadio Mane; M'Baye Niang
Pelatih: Aliou Cisse
Aljazair (4-1-4-1): Rais M'Bolhi; Youcef Atal, Alissa Mandi, Djameleddine Benlamri, Ramy Bensebaini (Mohamed Fares); Adlene Guedioura; Riyad Mahrez, Sofiane Feghouli, Ismael Bennacer (Mehdi Abeit), Youcef Belaili (Andy Delort); Baghdad Bounedjah
Pelatih: Djamel Belmadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
Aljazair sejauh ini jadi tim ketiga yang sudah dipastikan lolos ke babak 16 besar, menyusul pemuncak klasemen sementara Grup B Nigeria dan tuan rumah Mesir yang merajai Grup A, demikian catatan laman resmi turnamen.
Usai banyak peluang kedua tim terbuang percuma sepanjang babak pertama, Aljazair membuka keunggulan lewat tembakan kaki kanan sayap Youcef Belaili empat menit memasuki babak kedua.
Pelatih Djamel Belmadi lantas menempuh strategi oportunis dengan menumpuk banyak-banyak pemain di lini pertahanan demi menjaga keunggulan tersebut.
Strategi itu terbukti manjur untuk meredam gempuran bertubi-tubi dari Senegal yang sejak tertinggal berusaha melepaskan delapan percobaan tembakan ke arah gawang Aljazair.
Namun, tak satupun membuahkan hasil, selain karena ruang tembak yang berhasil dipersempit juga berkat kesigapan kiper Rais M'Bolhi yang sukses mengamankan setidaknya dua percobaan tepat sasaran Senegal yakni tembakan jarak jauh Youssouf Sabaly pada menit ke-79 serta sundulan M'Baye Niang semenit berselang.
Bahkan, keberadaan bintang sekaligus kapten Senegal Sadio Mane yang kembali bermain usai menuntaskan hukuman skorsing akumulasi kartu itu tak mampu menyelamatkan Rubah Gurun dari kekalahan.
Peluang pamungkas Senegal yang diperoleh Mane kala ia menyambut umpan silang Henri Saivet berakhir di atas mistar gawang.
Berkat hasil itu Aljazair kini memuncaki klasemen Grup B dengan koleksi enam poin penuh, sedangkan Senegal (3) di urutan kedua.
Posisi Senegal bisa saja tergusur ke peringkat ketiga jika laga antara Kenya (0) kontra Tanzania (0) berakhir dengan kemenangan salah satu tim disertai selisih skor empat gol atau lebih.
Sementara, Aljazair kini cuma butuh hasil imbang untuk memantapkan posisinya di puncak klasemen akhir saat menghadapi Tanzania dalam laga pamungkas di Stadion Al Salam, Kairo, pada Selasa (2/7) mendatang, Senegal dihadapkan misi wajib menang atas Kenya di pertandingan terakhir pada waktu bersamaan jika ingin melaju ke babak 16 besar tanpa harus berhitung sebagai salah satu peringkat ketiga terbaik.
Baca juga: Aljazair tak ingin besar-besarkan kemenangan atas Senegal
Baca juga: Pelatih Senegal: Tidak hanya Mane, seluruh tim harus tampil lebih baik
Susunan pemain:
Senegal (4-1-4-1): Edouard Mendy; Moussa Wague, Cheikhou Kouyate, Kalidou Koulibaly, Youssouf Sabaly; Alfred N'Diaye (Henri Saivet); Keita Balde Diao (Sada Thioub), Krepin Diatta (Mbaye Diagne), Badou Ndiaye, Sadio Mane; M'Baye Niang
Pelatih: Aliou Cisse
Aljazair (4-1-4-1): Rais M'Bolhi; Youcef Atal, Alissa Mandi, Djameleddine Benlamri, Ramy Bensebaini (Mohamed Fares); Adlene Guedioura; Riyad Mahrez, Sofiane Feghouli, Ismael Bennacer (Mehdi Abeit), Youcef Belaili (Andy Delort); Baghdad Bounedjah
Pelatih: Djamel Belmadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019