Fakultas Bahasa dan Komunikasi Universitas Harapan Medan (FBK UnHar) melalui kegiatan pengabdian kepada masyarakat (PKM) menggelar permainan   scrabble untuk remaja

Bersama dua mahasiswa Program Studi S1 Sastra Inggris kali ini kegiatan diselenggarakan di lingkungan Istana Maimun, Kecamatan Medan Maimun, Kelurahan Aur, Sumatera Utara bersama

Ketua PKM UnHar Medan Dr. Bima Prana Chitra, M.Hum Minggu (26/5)  mengatakan, kegiatan ini menunjukkan kepedulian UnHar Medan terhadap kemampuan bahasa untuk kalangan remaja.

Kegiatan yang diadakan pada tanggal 24 sampai 25 Mei 2019  ini memanfaatkan permainan scrabble untuk meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris bagi para pengunjung usia remaja.

Dengan bermain scrabble menurut dia,  akan mengasah kemampuan berbahasa Inggris.

"Terlebih lagi, kami melihat semangat kompetisi mereka yang tinggi melalui usaha pencarian kata-kata baru di dalam kamus" tambah Bima.

Kedatangan tim PKM disambut langsung oleh Ketua Umum Yayasan Sultan Ma'moen Al Rasyid (YASMAR), Ir. Tengku Reizan lvansyah.

Selain itu dalam pertemuan tersebut, digelar juga ramah tamah sekaligus diskusi singkat di ruangan kantor mengenai sejarah, tradisi, simbol-simbol dan pakaian adat Melayu Deli bersama tiga orang pengurus lainnya.

Setelah mencapai kesepakatan, tim PKM kemudian diajak berkeliling ke dalam istana untuk menemui para peserta.

Kegiatan PKM dilaksanakan mulai pukul 10.00 WIB sampai 14.00 WIB di halaman Istana Maimun bersama sepuluh orang pengunjung berusia antara 12  18 tahun.

Pada praktiknya, tim terlebih dulu menjelaskan tentang tata cara permainan scrabble kepada peserta sambil melakukan tanya jawab dalam Bahasa Inggris.

Pada hari kedua, kegiatan kembali dilanjutkan di wilayah balkon istana bersama empat belas remaja usia 13  20 tahun sejak pukul 10.00 WIB  15.00 WIB.

Adapun permainan scrabble tersebut rata-rata diungguli oleh tiga orang remaja perempuan berusia 16, 17 dan 19 tahun.

Pada kesempatan lain, Dosen FBK UnHar Medan, Misla Gebrina, S.S., M.Hum  menerangkan, selama pelaksanaan kegiatan, para remaja dinilai bersikap sangat kooperatif. Anak-anak terlihat begitu antusias dan ceria karena dapat belajar Bahasa Inggris dari permainan ini.

Sehubungan dengan itu, salah satu pengurus YASMAR menerangkan bahwa permainan scrabble sebenarnya sempat menjadi tren yang cukup digemari oleh kalangan keluarga Istana Maimun di tahun 1970-an. Namun demikian, ia berangsur-angsur mulai terlupakan seiring dengan perkembangan teknologi modern.

Tim Fakultas Bahasa dan Komunikasi Universitas Harapan Medan secara simbolik mengakhiri rangkaian kegiatan pengabdian kepada masyarakat tersebut dengan pemberian cinderamata dan berfoto bersama pihak YASMAR dan seluruh peserta.

Baca juga: Rektor : Wisudawan Unhar dibekali multi kompetensi hadapi revolusi industri 4.0

Baca juga: Ribuan pencari kerja ramaikan Unhar Job Fair 2018

Pewarta: Akung

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019