Pemerintah Kabupaten Langkat Sumatera Utara melalui Dinas Sosial dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) memberikan bantuan kepada korban kebakaran dimana korban jiwa yang tidak berdosa juga ada pada saat kejadian itu.

Hal itu disampaikan Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial Dinas Sosial Langkat Rusdan Pohan, di Stabat, Senin.

"Begitu mengetahui ada kebakaran yang menewaskan satu orang anak, kami langsung meluncur untuk membawa bantuan buat keluarga yang tertimpa musibah," katanya.

"Bantuan yang disalurkan buat keluarga korban kebakaran itu berbentuk sandang, lauk pauk, alat masak, selimut, matras, tenda, serta direncanakan mengusahakan juga bantuan dari Kementerian Sosial, karena ada korban jiwa, dan ini juga sebegai bentuk kepedulian dan aksi cepat dari Pemerintah Langkat, dimana ada korban jiwa, " sambungnya.

Baca juga: Seorang anak meninggal ketika rumahnya terbakar di Langkat

Rumah warga yang terbakar itu mili Kartini (36) seorang ibu rumah tangga warga Dusun Titi Belanga Desa Sei Bamban Kecamatan Batang Serangan sementara korban jiwa adalah Anisa Ramadani (9) seorang pelajar siswa sekolah dasar.

Selain itu turut juga terbakar tiga unit sepeda motor, ditaksir kerugian mencapai Rp 200 Juta, katanya.

Arnold menyampaikan kejadian itu korban Kartini tidur bersama ke empat orang anaknya dan terbangun karena melihat ruang tengah kediamannya sudah terbakar, kemudian Kartini berusaha untuk menyelamatkan ke empat orang anaknya itu.

"Korban juga berteriak meminta tolong kepada warga sekitar kediamannya untuk memadamkan api yang terus berkobar, sementara dirinya juga coba menyelamatkan ke empat anaknya itu, namun satu diantaranya tidak bisa diselamatkan." katanya.

"Nyala api terus semakin membesar sehingga satu anak korban tidak bisa diselamatkan dalam pristiwa itu," sambungnya.

Akhirnya setelah tim pemadam kebakaran dari Pemkab Langkat turun baru api bisa dipadamkan.

Pewarta: H.Imam Fauzi

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019