Sebuah rumah warga di Dusun Titi Belangan Desa Sei Bamban, Kecamatan Batang Serangan, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara terbakar, mengakibatkan seorang anak meninggal dunia dan tiga sepeda motor ikut hangus.
"Benar ada kejadian kebakaran satu rumah warga tadi malam sekitar pukul 24.00 WIB dan ada korban jiwa," kata Kepala Sub Hubungan Masyarakat Kepolisian Resor Langkat AKP Arnold Hasibuan, di Stabat, Senin.
Rumah warga yang terbakar itu milik Kartini (36) seorang ibu rumah tangga, sementara korban meninggal adalah salah seorang anaknya bernama Anisa Ramadani (9) yang masih duduk di sekolah dasar.
Selain itu turut juga turut hangus terbakar tiga unit sepeda motor. Ditaksir kerugian mencapai Rp200 juta.
Arnold menyampaikan, saat kejadian korban Kartini sedang tidur bersama empat orang anaknya. Dia terbangun karena melihat ruang tengah kediamannya sudah terbakar, kemudian Kartini berusaha untuk menyelamatkan anak-anaknya itu.
"Korban juga berteriak meminta tolong kepada warga sekitar untuk memadamkan api yang terus berkobar, sementara dirinya juga mencoba menyelamatkan keempat anaknya itu, namun satu diantaranya tidak bisa diselamatkan." katanya.
Baca juga: 10 unit rumah di Barus hangus terbakar
"Nyala api terus semakin membesar sehingga satu anak korban tidak bisa diselamatkan dalam peristiwa itu," sambungnya.
Setelah tim pemadam kebakaran dari Pemkab Langkat turun baru api bisa dipadamkan.
Camat Batang Serangan Edi Surahman menyampaikan korban dalam peristiwa kebakaran itu sudah dikebumikan oleh pihak keluarga pada Senin (25/3) pagi sekitar pukul 08.30 WIB.
"Bantuan juga diantarkan ke lokasi kebakaran oleh pihak Dinas Sosial Langkat dan Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD)," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
"Benar ada kejadian kebakaran satu rumah warga tadi malam sekitar pukul 24.00 WIB dan ada korban jiwa," kata Kepala Sub Hubungan Masyarakat Kepolisian Resor Langkat AKP Arnold Hasibuan, di Stabat, Senin.
Rumah warga yang terbakar itu milik Kartini (36) seorang ibu rumah tangga, sementara korban meninggal adalah salah seorang anaknya bernama Anisa Ramadani (9) yang masih duduk di sekolah dasar.
Selain itu turut juga turut hangus terbakar tiga unit sepeda motor. Ditaksir kerugian mencapai Rp200 juta.
Arnold menyampaikan, saat kejadian korban Kartini sedang tidur bersama empat orang anaknya. Dia terbangun karena melihat ruang tengah kediamannya sudah terbakar, kemudian Kartini berusaha untuk menyelamatkan anak-anaknya itu.
"Korban juga berteriak meminta tolong kepada warga sekitar untuk memadamkan api yang terus berkobar, sementara dirinya juga mencoba menyelamatkan keempat anaknya itu, namun satu diantaranya tidak bisa diselamatkan." katanya.
Baca juga: 10 unit rumah di Barus hangus terbakar
"Nyala api terus semakin membesar sehingga satu anak korban tidak bisa diselamatkan dalam peristiwa itu," sambungnya.
Setelah tim pemadam kebakaran dari Pemkab Langkat turun baru api bisa dipadamkan.
Camat Batang Serangan Edi Surahman menyampaikan korban dalam peristiwa kebakaran itu sudah dikebumikan oleh pihak keluarga pada Senin (25/3) pagi sekitar pukul 08.30 WIB.
"Bantuan juga diantarkan ke lokasi kebakaran oleh pihak Dinas Sosial Langkat dan Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD)," ujarnya.
Editor : Akung
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019