Langkat (Antaranews Sumut) - Hari kelima Bupati Kabupaten Langkat, Sumatera Utara melaksanakan tugasnya memimpin daerah itu, ada tujuh pesan yang harus dilaksanakan pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), yang sesuai dengan visi dan misinya.
Hal itu disampaikan Bupati Kabupaten Langkat Terbit Rencana Perangin-angin, di Stabat, Selasa.
Adapun tujuh patron itu diantaranya setiap instansi harus mengetahui visi dan misi dengan baik, maka tempelkan uraian visi dan misi dimaksud, di disetiap meja kerja, katanya.
Termasuk pahami dan kendalikan seluruh program kegiatan secara terukur, berkualitas, disiplin anggaran dan laporan keuangan secara tepat waktu dalam penyelesaiannya, serta hindarkan sekecil apapun, peluang orang untuk mencari titik kelemahan.
Selain itu dalam hal kasus stunting yang dikatakan Gubernur Sumatera Utara, saat melantik, harus menjadi pekerjaan rumah khususnya bagi Dinas Kesehatan maupun instansi terkait, agar Langkat tidak lagi masuk dalam zona tersebut, maka segera temukan solusi untuk mengatasinya.
Ia juga menekankan untuk kepariwisataan dan infrastruktur, harus benar–benar fokus dalam hal penataan dan pengembangannya, sebab kita berkeinginan dunia pariwisata Langkat, menjadi salah satu prioritas utama, sebagai sumber PAD, yang dampaknya bagi peningkatan ekonomi warga sekitar.
Yang tak kalah pentingnya bekerjalah dengan ikhlas, lakukan apa yang sudah menjadi tugas, rebut hati masyarakat dengan pelayanan prima dan sedapat mungkin kurangi kegiatan yang bersifat seremonial.
Bagi instansi yang memiliki jajaran di tingkat kecamatan, desa maupun kelurahan, untuk rajin turun, mendengarkan aspirasi warga, melihat langsung kondisi dan kinerja bawahannya, jika ditemukan hambatan pada percepatan kinerja, segera ambil tindakan dengan tanggung jawab penuh.
Kepada para Camat selaku perpanjangan tangan kami diwilayah kerja masing–masing, tampillah sebagai pamong, serta berinovasilah dalam membangun partisipasi masyarakat, sebab wajah dan sukses Pemkab Langkat ini, sangat ditentukan oleh kedekatan Camat, ditengah masyarakatnya, katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
Hal itu disampaikan Bupati Kabupaten Langkat Terbit Rencana Perangin-angin, di Stabat, Selasa.
Adapun tujuh patron itu diantaranya setiap instansi harus mengetahui visi dan misi dengan baik, maka tempelkan uraian visi dan misi dimaksud, di disetiap meja kerja, katanya.
Termasuk pahami dan kendalikan seluruh program kegiatan secara terukur, berkualitas, disiplin anggaran dan laporan keuangan secara tepat waktu dalam penyelesaiannya, serta hindarkan sekecil apapun, peluang orang untuk mencari titik kelemahan.
Selain itu dalam hal kasus stunting yang dikatakan Gubernur Sumatera Utara, saat melantik, harus menjadi pekerjaan rumah khususnya bagi Dinas Kesehatan maupun instansi terkait, agar Langkat tidak lagi masuk dalam zona tersebut, maka segera temukan solusi untuk mengatasinya.
Ia juga menekankan untuk kepariwisataan dan infrastruktur, harus benar–benar fokus dalam hal penataan dan pengembangannya, sebab kita berkeinginan dunia pariwisata Langkat, menjadi salah satu prioritas utama, sebagai sumber PAD, yang dampaknya bagi peningkatan ekonomi warga sekitar.
Yang tak kalah pentingnya bekerjalah dengan ikhlas, lakukan apa yang sudah menjadi tugas, rebut hati masyarakat dengan pelayanan prima dan sedapat mungkin kurangi kegiatan yang bersifat seremonial.
Bagi instansi yang memiliki jajaran di tingkat kecamatan, desa maupun kelurahan, untuk rajin turun, mendengarkan aspirasi warga, melihat langsung kondisi dan kinerja bawahannya, jika ditemukan hambatan pada percepatan kinerja, segera ambil tindakan dengan tanggung jawab penuh.
Kepada para Camat selaku perpanjangan tangan kami diwilayah kerja masing–masing, tampillah sebagai pamong, serta berinovasilah dalam membangun partisipasi masyarakat, sebab wajah dan sukses Pemkab Langkat ini, sangat ditentukan oleh kedekatan Camat, ditengah masyarakatnya, katanya.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019