Medan  (Antaranews Sumut) - Pemberitaan yang dilakukan oleh Perusahaan Umum Lembaga Kantor Berita Nasional Antara atau LKBN ANTARA diharapkan agar semakin profesional di Era Globalisasi ini, karena hal itu merupakan tuntutan kemajuan zaman.
    
"LKBN ANTARA harus bisa mengikuti perkembangan media yang semakin pesat, dan apalagi dewasa ini banyaknya bermunculan media online maupun media sosial (Medsos)," kata Dekan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara (USU) Prof Dr Budiman Ginting,SH, di Medan, Kamis.
    
LKBN ANTARA sebagai kantor berita yang merayakan HUT ke-81, menurut dia, tidak hanya menyiarkan berita ke seluruh dunia, tetapi juga di daerah perkotaan, dan juga harus mencakup daerah perbatasan Indonesia.  
    
"Berita yang disiarkan ANTARA itu, harus menyebar luas hingga ke pelosok Tanah Air, dan juga di daerah 3T (terdepan, tertinggal, dan terluar)," ujar Budiman.
    
Ia mengatakan, ANTARA memiliki peranan yang cukup luas untuk mencerdaskan kehidupan warga yang berada di daerah tertinggal, pelosok pedesaan, dan juga  Daerah Kalimantan yang berbatasan dengan Negara Malaysia, serta negara-negara lainnya.
     
Karena melalui pemberitaan yang dilansir ANTARA, masyarakat yang selama ini kurang mengetahui perkembangan kemajuan pembangunan di Tanah Air, dapat mengikutinya.
     
"Hal tersebut, agar terus dikembangkan lebih luas lagi, sehingga warga yang berada di daerah terpinggirkan itu, tetap dapat mengetahui segala perkembangan yang terjadi di negeri tercinta ini," ucap Guru Besar Fakultas Hukum USU itu.
    

Pewarta: Munawar Mandailing

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018