Medan (Antaranews Sumut) - Syaiful Chaniago (57) penjual roti nekad bunuh diri di teras rumahnya Jalan Jermal, Kelurahan Denai, Kota Medan, Provinsi Sumatera Utaram, karena diduga masalah himpitan ekonomi.
Kapolsek Medan Area Kompol Kristian Sianturi, Rabu, mengatakan korban mengakhiri hidupnya cara membakar diri dengan menyiramkan minyak bensin ke tubuhnya.
Kemudian, menurut dia, warga yang melihat Syaiful yang melaksanakan bunuh diri, memberikan pertolongan dengan cara menyiramkan air ketubuh korban tersebut.
"Selanjutnya korban, dalam kondisi tubuhnya mengalami luka bakar 90 persen dibawa ke Rumah Sakit (RS) Muhammadiyah dan seterusnya dirujuk ke RS Haji Medan," ujar Kompol Kristian.
Ia mengatakan, saat ini korban masih dirawat di ruangan IGD, RS Haji Medan.
Keterangan saksi Ruslan, warga Jalan Jermal V Ujung, bahwa korban sudah dua kali melakukan percobaan bunuh .Namun dapat digagalkan karena terlihat oleh warga.
"Sementara, motif korban melakukan percobaan bunuh diri, karena tekanan ekonomi," ucap dia.
Kristian menyebutkan, petugas kepolisian juga telah melakukan pengecekan tempat kejadian perkara (TKP), menyita barang bukti, dan memeriksa sejumlah saksi-saksi.
"Petugas masih terus melakukan pengusutan kematian korban bunuh diri," kata Kapolsek Medan Area itu.***2***
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018
Kapolsek Medan Area Kompol Kristian Sianturi, Rabu, mengatakan korban mengakhiri hidupnya cara membakar diri dengan menyiramkan minyak bensin ke tubuhnya.
Kemudian, menurut dia, warga yang melihat Syaiful yang melaksanakan bunuh diri, memberikan pertolongan dengan cara menyiramkan air ketubuh korban tersebut.
"Selanjutnya korban, dalam kondisi tubuhnya mengalami luka bakar 90 persen dibawa ke Rumah Sakit (RS) Muhammadiyah dan seterusnya dirujuk ke RS Haji Medan," ujar Kompol Kristian.
Ia mengatakan, saat ini korban masih dirawat di ruangan IGD, RS Haji Medan.
Keterangan saksi Ruslan, warga Jalan Jermal V Ujung, bahwa korban sudah dua kali melakukan percobaan bunuh .Namun dapat digagalkan karena terlihat oleh warga.
"Sementara, motif korban melakukan percobaan bunuh diri, karena tekanan ekonomi," ucap dia.
Kristian menyebutkan, petugas kepolisian juga telah melakukan pengecekan tempat kejadian perkara (TKP), menyita barang bukti, dan memeriksa sejumlah saksi-saksi.
"Petugas masih terus melakukan pengusutan kematian korban bunuh diri," kata Kapolsek Medan Area itu.***2***
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018