Pontianak (Antaranews Sumut)- Rombongan kontingen Pesparawi Nasional dari Provinsi Sumatera Utara disambut hangat panitia Pesparawi setibanya di Bandara Supadio, Pontianak Kalimantan Barat, Sabtu sore.
Rombongan dari Provinsi Sumatera Utara yang dipimpin Ketua Umum LPPD Sumut, Jimmy Pasaribu bersama dengan tim offical Sumut disambut dengan tarian masyarakat Kalimantan Barat. Kain tenunan yang menjadi ciri khas masyarakat Dayak juga disematkan kepada Ketua Umum LPPD Sumut dan istri, dan juga kepada perwakilan tim Oficial Tony Siagian.
Sambutan hangat dan penuh kekeluargaan yang ditunjukkan panitia Pontianak kepada kontingen Sumut sangat diapresiasi Ketua Umum LPPD Sumut. Tidak ketinggalan seruan Horas Sumut dikumandangkan di Bandara Supadio.
Kesiapan Provinsi Kalimantan Barat menjadi tuan rumah Pesparawi Nasional ke XII tahun 2018 sangat maksimal. Hal itu terlihat dari penempatan masing-masing Kepala Dinas atau pejebat eselon II Provinsi menjadi orangtua asuh setiap kontingen.
Untuk Kontingen Sumut Florentinus Anum dipercaya menjadi orangtua asuh. Kadis Perkebunan Provinsi Kalbar ini dinilai Ketua Umum Pesparawi Nasional pantas menjadi orangtua asuh kontingen Provinsi Sumatera Utara.
“Tugas kami adalah untuk melayani kebutuhan kontingen mulai transportasi, penginapan, makanan serta jadwal dan informasi kegiatan. Kami selaku orangtua asuh sudah sangat siap untuk mendampingi kontingen Sumut, termasuk untuk pelayanan ibadah untuk hari Minggu,”ujarnya.
Ia mengakui bahwa efek dari kegiatan Pesparawi ini bagi Provinsi Kalimantan Barat sangat berdampak positif baik itu untuk ekonomi dan juga mental serta karkter.
“Saya berharap agar kontingen dari Provinsi Sumatera Utara bisa mejadi juara umum Pesparawi Nasional tahun ini. Karena Kontingen Sumut merupakan kontingen terbanyak kedua personilnya sesudah Papua,”kata Florentinus seraya mengaku sudah pernah ke Wisata Iman Dairi Sumatera Utara.
Sementara itu Ketua Umum LPPD Sumut, Jimmy Pasaribu berterimakasih kepada panitia umum Pesparawi Nasional yang sudah menempatkan orangtua asuh kepada masing-masing daerah. Ini sebagai bukti betapa siapnya panitia untuk menyambut dan mensukseskan kegiatan kerohanian empat tahunan ini.
“Kita cukup bangga melihat penyambutan panitia dan juga masyarakat Kalimantan Barati. Saya lihat mulai dari Bandara tadi malam sampai ke Hotel penuh dengan pernak penik Pesparawi. Kita berdoa dengan kesiapan panitia ini maka proses pelaksanaan Pesparawi Nasional ke XII berlangsung dengan baik dan dapat mempersatukan kita selaku anak-anak Bangsa,”kata Jimmy Minggu pagi di Hotel Harris Pontianak.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018
Rombongan dari Provinsi Sumatera Utara yang dipimpin Ketua Umum LPPD Sumut, Jimmy Pasaribu bersama dengan tim offical Sumut disambut dengan tarian masyarakat Kalimantan Barat. Kain tenunan yang menjadi ciri khas masyarakat Dayak juga disematkan kepada Ketua Umum LPPD Sumut dan istri, dan juga kepada perwakilan tim Oficial Tony Siagian.
Sambutan hangat dan penuh kekeluargaan yang ditunjukkan panitia Pontianak kepada kontingen Sumut sangat diapresiasi Ketua Umum LPPD Sumut. Tidak ketinggalan seruan Horas Sumut dikumandangkan di Bandara Supadio.
Kesiapan Provinsi Kalimantan Barat menjadi tuan rumah Pesparawi Nasional ke XII tahun 2018 sangat maksimal. Hal itu terlihat dari penempatan masing-masing Kepala Dinas atau pejebat eselon II Provinsi menjadi orangtua asuh setiap kontingen.
Untuk Kontingen Sumut Florentinus Anum dipercaya menjadi orangtua asuh. Kadis Perkebunan Provinsi Kalbar ini dinilai Ketua Umum Pesparawi Nasional pantas menjadi orangtua asuh kontingen Provinsi Sumatera Utara.
“Tugas kami adalah untuk melayani kebutuhan kontingen mulai transportasi, penginapan, makanan serta jadwal dan informasi kegiatan. Kami selaku orangtua asuh sudah sangat siap untuk mendampingi kontingen Sumut, termasuk untuk pelayanan ibadah untuk hari Minggu,”ujarnya.
Ia mengakui bahwa efek dari kegiatan Pesparawi ini bagi Provinsi Kalimantan Barat sangat berdampak positif baik itu untuk ekonomi dan juga mental serta karkter.
“Saya berharap agar kontingen dari Provinsi Sumatera Utara bisa mejadi juara umum Pesparawi Nasional tahun ini. Karena Kontingen Sumut merupakan kontingen terbanyak kedua personilnya sesudah Papua,”kata Florentinus seraya mengaku sudah pernah ke Wisata Iman Dairi Sumatera Utara.
Sementara itu Ketua Umum LPPD Sumut, Jimmy Pasaribu berterimakasih kepada panitia umum Pesparawi Nasional yang sudah menempatkan orangtua asuh kepada masing-masing daerah. Ini sebagai bukti betapa siapnya panitia untuk menyambut dan mensukseskan kegiatan kerohanian empat tahunan ini.
“Kita cukup bangga melihat penyambutan panitia dan juga masyarakat Kalimantan Barati. Saya lihat mulai dari Bandara tadi malam sampai ke Hotel penuh dengan pernak penik Pesparawi. Kita berdoa dengan kesiapan panitia ini maka proses pelaksanaan Pesparawi Nasional ke XII berlangsung dengan baik dan dapat mempersatukan kita selaku anak-anak Bangsa,”kata Jimmy Minggu pagi di Hotel Harris Pontianak.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018