Medan, (Antaranews Sumut) - 14 atlet Indonesia yang dipersiapkan mengahdapi Asian Games 2018 Jakarta-Palembang siap mempersembahkan memberikan kejutan dengan mempersembahkan medali untuk bangsa dan tanah air.
"Atlet terus berlatih dengan serius demi mempersembahkan yang terbaik untuk Indonesia di Asian Games nanti," kata asiste Pelatih Kurash Indonesia, Deni Zulfendri, yang dihubungi dari Medan, Kamis.
Indonesia di cabang olahraga Kurash menurunkan 14 atlet terbaiknya yakni 6 putri dan 8 putra yang nantinya akan bermain di 7 nomor.
Ke-14 atlet tim kurash Indonesia tersebut Terry Kusumawardani Susanti (52 kg), Heka Maya Sari Sembiring (52 Kg), Siti Latifah (63 kg), Khasani Najmu Shifa (63 Kg), Szalsza Maulida, Marcelina Papara (78 Kg).
Kemudian Hendi Hadiat (66 kg), Aprilianda Adhi Timur (66 Kg), I Komang Adiarta, Bayu Febrian Rahman (81 Kg), Putu Adesta Wiradamungga (90 Kg), Muhammad Dhifa Alfais (+90), Billy Sugara (+90), Franklin Misionaris Kakalang (+90 Kg).
Mereka di pimpin manajer Ira Purnamasari serta dua pelatih Sugiri Wijaya dan Deni Zulfendri.
Untuk semakin mematangkan persiapan, tim Kurash Indonesia berencana kembali melakukan try out selama sebulan lebih di Korea Selatan.
"Saat ini atlet pemusatan latihan di Bali dan mulai 21 Juli nanti berangkat ke Korea Selatan untuk try out. Sesuai jadwal, baru kembali sepekan sebelum pelaksanaan Asian Games," kata mantan atlet Judo tersebut.
Selama di Korea Selatan, atlet akan mematangkan teknik-teknik bertanding dan pemahaman atlet tentang peraturan pertandingan kurash, mengingat olahraga tersebut terhitung masih baru di Indonesia.
"Target di Korea adalah finishing pemantapan teknik dan peraturan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018
"Atlet terus berlatih dengan serius demi mempersembahkan yang terbaik untuk Indonesia di Asian Games nanti," kata asiste Pelatih Kurash Indonesia, Deni Zulfendri, yang dihubungi dari Medan, Kamis.
Indonesia di cabang olahraga Kurash menurunkan 14 atlet terbaiknya yakni 6 putri dan 8 putra yang nantinya akan bermain di 7 nomor.
Ke-14 atlet tim kurash Indonesia tersebut Terry Kusumawardani Susanti (52 kg), Heka Maya Sari Sembiring (52 Kg), Siti Latifah (63 kg), Khasani Najmu Shifa (63 Kg), Szalsza Maulida, Marcelina Papara (78 Kg).
Kemudian Hendi Hadiat (66 kg), Aprilianda Adhi Timur (66 Kg), I Komang Adiarta, Bayu Febrian Rahman (81 Kg), Putu Adesta Wiradamungga (90 Kg), Muhammad Dhifa Alfais (+90), Billy Sugara (+90), Franklin Misionaris Kakalang (+90 Kg).
Mereka di pimpin manajer Ira Purnamasari serta dua pelatih Sugiri Wijaya dan Deni Zulfendri.
Untuk semakin mematangkan persiapan, tim Kurash Indonesia berencana kembali melakukan try out selama sebulan lebih di Korea Selatan.
"Saat ini atlet pemusatan latihan di Bali dan mulai 21 Juli nanti berangkat ke Korea Selatan untuk try out. Sesuai jadwal, baru kembali sepekan sebelum pelaksanaan Asian Games," kata mantan atlet Judo tersebut.
Selama di Korea Selatan, atlet akan mematangkan teknik-teknik bertanding dan pemahaman atlet tentang peraturan pertandingan kurash, mengingat olahraga tersebut terhitung masih baru di Indonesia.
"Target di Korea adalah finishing pemantapan teknik dan peraturan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018