Tebing Tinggi (Antaranews Sumut)- Sampai jam 11.30 Wib dari pantauan Antara dilapangan baru sekitar 40 % warga yang datang ke TPS-TPS dibeberapa kelurahan, diantara yang sudah ke TPS termasuk Walikota Tebing Tinggi H.Umar Zunaidi Hasibuan bersama Ny.Hj.Sri Kurnia Ningsih UZ.Hasibuan yang datang ke TPS 01 Kel.Rambung.
Sementara Wakil Walikota Tebing Tinggi H.Oki Doni Siregar bersama Ny.Nila Oki Doni dan kedua putrinya melakukan pencoblosan di TPS. VI Kel.Bagelen Kec.Padang Hilir daerah rumah tinggal Wakil Walikota terdaftar sebagai warga.
Dari lapangan dipantau untuk Kec.Tebing Tinggi Kota yang beberapa TPS berlokasi di jalan umum tengah kota yang umumnya tempat tinggal warga WNI Turunan terlihat sampai jam 11.30 wib TPS kosong, hanya beberapa keluarga yang datang menggunakan haknya.
Wakil Walikota H.Oki Doni Siregar kepada Antara tentang sedikitnya partisipasi masyarakat datang ke TPS menyatakan dia mempredeksi untuk Kota Tebing Tinggi diperkirakan sampai batas yang ditentukan bisa mencapai 60 %.
Ditempat saya mencoblos TPS VI Kel.Bagelen saya datang tadi sudah hampir seratus orang yang datang menggunakan haknya, saya optimis bisa mencapai 60 %, tapi nanti kita lihat di des Pemko Tebing Tinggi di Gedung Hj.Sawiyah, ujarnya
Ketua Komisi III DPRD Tebing Tinggi Pahala Sitorus mengakui partisipasi warga untuk ikut memilih sangatlah rendah, saya sudah keliling kebeberapa kecamatan ternyata TPS banyak yang kosong.
Pahala Sitorus memperkirakan partisipasi warga hanya bisa mencapai 40 % saja dan saya lihat sendiri umumnya itu merupakan orang-orangnya parti pendukung dan bahkan banyak TPS yang tidak ada saksi dari salah satu pasangan calon, ujarnya kepada Antara.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018
Sementara Wakil Walikota Tebing Tinggi H.Oki Doni Siregar bersama Ny.Nila Oki Doni dan kedua putrinya melakukan pencoblosan di TPS. VI Kel.Bagelen Kec.Padang Hilir daerah rumah tinggal Wakil Walikota terdaftar sebagai warga.
Dari lapangan dipantau untuk Kec.Tebing Tinggi Kota yang beberapa TPS berlokasi di jalan umum tengah kota yang umumnya tempat tinggal warga WNI Turunan terlihat sampai jam 11.30 wib TPS kosong, hanya beberapa keluarga yang datang menggunakan haknya.
Wakil Walikota H.Oki Doni Siregar kepada Antara tentang sedikitnya partisipasi masyarakat datang ke TPS menyatakan dia mempredeksi untuk Kota Tebing Tinggi diperkirakan sampai batas yang ditentukan bisa mencapai 60 %.
Ditempat saya mencoblos TPS VI Kel.Bagelen saya datang tadi sudah hampir seratus orang yang datang menggunakan haknya, saya optimis bisa mencapai 60 %, tapi nanti kita lihat di des Pemko Tebing Tinggi di Gedung Hj.Sawiyah, ujarnya
Ketua Komisi III DPRD Tebing Tinggi Pahala Sitorus mengakui partisipasi warga untuk ikut memilih sangatlah rendah, saya sudah keliling kebeberapa kecamatan ternyata TPS banyak yang kosong.
Pahala Sitorus memperkirakan partisipasi warga hanya bisa mencapai 40 % saja dan saya lihat sendiri umumnya itu merupakan orang-orangnya parti pendukung dan bahkan banyak TPS yang tidak ada saksi dari salah satu pasangan calon, ujarnya kepada Antara.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018