Gunungsitoli, (Antaranews Sumut) - Pembangunan monumen peringatan atau tugu gempa yang berada di Jalan Gomo, Kota Gunungsitoli, Sumatera Utara, diperkirakan selesai akhir tahun ini
Pejabat pembuat komitmen (PPK) Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kota Gunungsitoli Salom Mendrofa di Gunungsitoli, Senin, mengatakan, lanjutan pembangunan tugu gempa dengan pagu dana Rp 2.499.646.000 dikerjakan PT. Can Jaya Teknik atas nama direktur Kemurnian Zega.
"Dalam konsep, pada pembangunan ada pedistor seperti kolam air mancur dan tugu gempa," katanya.
Lebih lanjut ia mengatakan, sesuai rencana pada tugu akan tertulis nama nama korban yang meninggal pada tragedi gempa yang melanda Pulau Nias tanggal 28 Maret 2005.
"Pada tugu tidak ada bentuk burung beo atau bentuk lainnya, tetapi hanya berbentuk tugu dengan setiap seginya tertulis nama nama korban gempa," katanya.
Dia memastikan tugu gempa di Kota Gunungsitoli selesai pada bulan Desember 2018, sehingga akan menjadi ikon untuk mengenang tragedi gempanyang melanda Pulau Nias dan menjadi objek wisata yang bisa dinikmati masyarakat.
Ia juga berharap masyarakat ikut berperan serta menjaga bangunan yang sudah ada, dan tidak mengganggu pekerjaan kelak agar pembangunan monumen gempa di Kota Gunungsitoli selesai dengan baik.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018
Pejabat pembuat komitmen (PPK) Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kota Gunungsitoli Salom Mendrofa di Gunungsitoli, Senin, mengatakan, lanjutan pembangunan tugu gempa dengan pagu dana Rp 2.499.646.000 dikerjakan PT. Can Jaya Teknik atas nama direktur Kemurnian Zega.
"Dalam konsep, pada pembangunan ada pedistor seperti kolam air mancur dan tugu gempa," katanya.
Lebih lanjut ia mengatakan, sesuai rencana pada tugu akan tertulis nama nama korban yang meninggal pada tragedi gempa yang melanda Pulau Nias tanggal 28 Maret 2005.
"Pada tugu tidak ada bentuk burung beo atau bentuk lainnya, tetapi hanya berbentuk tugu dengan setiap seginya tertulis nama nama korban gempa," katanya.
Dia memastikan tugu gempa di Kota Gunungsitoli selesai pada bulan Desember 2018, sehingga akan menjadi ikon untuk mengenang tragedi gempanyang melanda Pulau Nias dan menjadi objek wisata yang bisa dinikmati masyarakat.
Ia juga berharap masyarakat ikut berperan serta menjaga bangunan yang sudah ada, dan tidak mengganggu pekerjaan kelak agar pembangunan monumen gempa di Kota Gunungsitoli selesai dengan baik.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018