Kotapinang (Antaranews Sumut) - Dua orang korban penumpang KM Sinar Bangun yang selamat dari perairan Danau Toba masih mengalami trauma dan butuhkan bimbingan konseling traumatis akibat bencana.

Dua orang bersahabat ini bernama Tony Susanto dan Riko Syahputra sedang di rawat keluarganya untuk memulihkan kejiwaannya di Desa Sukajadi Kecamatan Kampung Rakyat Kabupaten Labuhanbatu Selatan.

Sementara, empat orang rekan mereka masing-masing dari Kecamatan Kampung Rakyat yakni, Ayu Syafitri dari Desa Teluk Panji, Sri Hendriyani dari Desa Sukajadi, Nisa Hastari dari Desa Air Merah dan Nurwanto alias Beben dari Kecamatan Bilah Hulu, Kabupaten Labuhanbatu di sampaikan masih dalam pencarian Tim Basarnas di perairan Danau Toba.

Dari informasi ibu kandung Tony Susanto bernama Sudarmi di Kotapinang, Sabtu, mengatakan, anaknya sudah hampir dua hari ini mengalami perubahan tidak mau makan dan melakukan aktifitas seperti biasanya.

Anak ke-tiga dari empat bersaudara tersebut sering melamun dan terlihat murung di dalam rumah. Pihak keluarga tidak tahu harus berbuat apa pasca kejadian musibah bencana kapal motor naas yang menimpa sedikitnya lima orang warga Labuhanbatu Selatan itu.

“Akhir-akhir ini anak saya sering termenung dan tidak mau makan. Terakhir dia makan mie Aceh di Rantauprapat dua hari yang lalu usai kami jemput dari, Kabupaten Simalungun,” katanya.

Sudarmi berharap, korban mendapat perawatan intensif untuk memulihkan kondisinya. Meskipun sahabatnya Riko Syahputra dalam keadaan jauh lebih baik kondisi kejiwaannya.

Camat Kampung Rakyat, Ismail Sawito Harahap menyampaikan duka cita atas korban musibah yang menimpa masyarakat Sumateta Utara terkhusus warga Labuhanbatu Selatan.

Pihaknya berupaya membantu pemulihan baik secara psikis maupun moril korban selamat dengan berkoordinasi dengan pihak BPBD.

Menurutnya, dengan demikian tindakan ini merupakan kepedulian dan pemerintah selalu hadir dalam merespon aspirasi masyarakat di daerah.

“Kami akan berkoordinasi dengan pihak BPBD untuk mengupayakan bimbingan konseling  bagi korban yang selamat, dan bagi keluarga korban yang belum di temukan semoga di beri ketabahan,” ujar Ismail.

Pewarta: Kurnia Hamdani

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018