Langkat, (Antaranews Sumut) - Seluruh personel Satuan Polisi Lalu Lintas Kepolisian Resor Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, melakukan penandatanganan fakta integritas pembanguan zoa integrasi menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bebas Melayani (WBBM).
Penandatangan dilakukanjajaran Satlantas Polres Langkat dihadapan Kapolres AKBP Dede Rojudin, di Stabat, yang dilakuka oleh Kasat Lantas AKP Muhammad Rikki Ramadhan diikuti personel lainnya.
Kapolres AKBP Dede Rojudin menjelaskan anggota polantas harus memiliki idialisme dalam bertugas. Dimana nantinya juga akan dilaksanakan lauchig Wilayah Bebas Korupsi (WBK) ini keada masyarakat.
Hal ini juga untuk menekan jumlah laka lantas terutama yang menyebabkan korban meninggal dunia dan tetap humanis dalam melaksanakan penindakan pelanggarann lalu lintas serta memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat secara profesional.
Kasat Lantas AKP Muhammad Rikki Ramadhan selai melaksanakan fakta integritas pihaknya juga akan melaksanakann salah satu agenda Polri, yaitu "Operasi Patuh Toba" 2018, dimana telah ditetapkan kalender operasi patuh, rutin yang memang dilaksanakan menjelang hari Raya Idul Fitri.
"Operasi "Patuh Toba" ini digelar selama 14 hari dari 26 April-9 Mei 2018 yang di laksanakan secara serentak di seluruh Indonesia termasuk di wilayah hukum Polres Langkat," katannya.
Dimana sasaran operasinya yakni pengemudi menggunakan handphone, melawan arus, berboncengan lebih dari satu, pengemudi dan penumpang sepeda motor tidak mengenakan helm SNI, pengemudi kendaraan bermotor menggunakan narkoba atau mabuk, lalu bagi pengendara yang belum cukup umur.
Selain itu pihaknya menghimbau seraya mengajak kepada seluruh lapisan masyarakat terutama bagi pengguna jalan, agar senantiasa mematuhi segala peraturan dalam berlalu lintas dan melengkapi segala persyaratan dalam berlalu lintas.
“Hal ini dimaksud untuk terciptanya keamanan keselamatan dan kelancaran serta ketertiban dalam berlalu lintas, dimana kesemua itu demi keselamatan bersama saat," katanya.***2***
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018
Penandatangan dilakukanjajaran Satlantas Polres Langkat dihadapan Kapolres AKBP Dede Rojudin, di Stabat, yang dilakuka oleh Kasat Lantas AKP Muhammad Rikki Ramadhan diikuti personel lainnya.
Kapolres AKBP Dede Rojudin menjelaskan anggota polantas harus memiliki idialisme dalam bertugas. Dimana nantinya juga akan dilaksanakan lauchig Wilayah Bebas Korupsi (WBK) ini keada masyarakat.
Hal ini juga untuk menekan jumlah laka lantas terutama yang menyebabkan korban meninggal dunia dan tetap humanis dalam melaksanakan penindakan pelanggarann lalu lintas serta memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat secara profesional.
Kasat Lantas AKP Muhammad Rikki Ramadhan selai melaksanakan fakta integritas pihaknya juga akan melaksanakann salah satu agenda Polri, yaitu "Operasi Patuh Toba" 2018, dimana telah ditetapkan kalender operasi patuh, rutin yang memang dilaksanakan menjelang hari Raya Idul Fitri.
"Operasi "Patuh Toba" ini digelar selama 14 hari dari 26 April-9 Mei 2018 yang di laksanakan secara serentak di seluruh Indonesia termasuk di wilayah hukum Polres Langkat," katannya.
Dimana sasaran operasinya yakni pengemudi menggunakan handphone, melawan arus, berboncengan lebih dari satu, pengemudi dan penumpang sepeda motor tidak mengenakan helm SNI, pengemudi kendaraan bermotor menggunakan narkoba atau mabuk, lalu bagi pengendara yang belum cukup umur.
Selain itu pihaknya menghimbau seraya mengajak kepada seluruh lapisan masyarakat terutama bagi pengguna jalan, agar senantiasa mematuhi segala peraturan dalam berlalu lintas dan melengkapi segala persyaratan dalam berlalu lintas.
“Hal ini dimaksud untuk terciptanya keamanan keselamatan dan kelancaran serta ketertiban dalam berlalu lintas, dimana kesemua itu demi keselamatan bersama saat," katanya.***2***
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018