Medan, (Antaranews Sumut) - Tingginya minat masyarakat terhadap profesi guru, diindikasikan semakin banyaknya calon mahasiswa baru yang mendaftar ke Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan dan termasuk Universitas Negeri Medan.

Rektor Universitas Negeri Medan (Unimed) Prof Dr Syawal Gultom, Rabu, mengatakan, pihaknya selama ini sudah banyak mendidik dan menghasilkan guru, konselor, pamong belajar, tenaga kerja yang bermutu, berkarakter, memiliki kecerdasan intelektual, spritual, emosional, maupun kinestetik

Pada SNMPTN tahun 2017, menurut dia, calon mahasiswa baru yang memilih berjumlah 21.989, sementara yang diterima hanya sebanyak 1.837 orang.

Baca juga: Unimed buka pendaftaran SNMPTN

"Untuk jalur seleksi lain (SBMPTN) pendaftar sebanyak 45.178 orang, dan diterima sebanyak 2.310 orang," ujar Syawal.

Ia mengatakan, jalur UMB-PT (mandiri) pendaftar sebanyak 4.129 orang dan diterima sebanyak 2.310 orang.

Pendaftar SNMPTN 2017 berasal dari 30 provinsi hang tersebar di seluruh wilayah Indonesia, mulai Papua, NTT, Sulawesi, Kalimantan, Jawa dan Sumatera.

"Namun untuk saat ini pendaftar terbanyak masih berasal dari Sumatera, terutama Sumtera Utara, Aceh, Riau, Sumatera Barat, Jambi, dan Sumatera Selatan," ucapnya.

Syawal menyebutkan, berdasarkan Undang-undang Guru Nomor 14 Tahun 2005, dipersyaratkan bahwa untuk menjadi guru harus memiliki sertifikat guru.Pemrolehan sertifikat guru dapat dilakukan melalui pedidikan profesi guru (PPG).

Dalam lima tahun terakhir ini, Unimed telah diberikan kepercayaan oleh Dirjen Dikti untuk menyelenggarakan PPG bagi Sarjana Mendidik di daerah Terdepan, Terluar dan Tertinggal (SM-3T), PPG Prajabatan bersubsidi, dan PPG dalam jabatan.

Pada saat ini, Unimed sedang melaksanakan PPG Prajabatan gelombang I dengan peserta 42 orang, gelombang 2 dengan peserta 123 orang dan PPG SM3T angkatan ke-6, dengan peserta sebanyak 227 orang.

Pewarta: Munawar Mandailing

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018