Medan, (Antaranews Sumut) - Polda Sumatera Utara melaksanakan aksi kemanusian berupa pemberian bantuan sembako kepada 700 kepala keluarga di Desa Payung, Kecamatan Payung, yang terkena dampak erupsi Gunung Sinabung, Kabupaten Karo, Senin (19/2) sekitar pukul 08.53 WIB.

Kapolda Sumut Irjen Pol Paulus Waterpau, di kantor Kecamatan Payung, Selasa, mengatakan kedatangan mereka ke daerah ini, sebagai bentuk panggilan yang paling dalam.

Karena, menurut Kapolda, kemarin ada salah seorang warga bernama Gabriel yang menghubungi dirinya agar datang ke Desa Payung.

Selanjutnya, dia mengajak para Direktorat di Polda Sumut memberikan bantuan bagi masyarakat yang sedang mengalami musibah tersebut.

"Jadi, warga yang terkena bencana jangan khawatir, karena semua masalah akan berlalu.Dan pasti ada jalan ke luarnya," ujar Irjen Pol Paulus,

Ia menyebutkan, bencana ini sudah lama terjadi, namun belum berakhir juga.Sudah sampai kepada Bapak Presiden Joko Widodo, dan sudah dicari jalan ke luarnya.

Nah, saat ini sudah pengungsian di Desa Siosar dan beberapa tempat lainnya.

"Mari kita patuhi bersama," kata jenderal polisi bintang dua itu.

Kapolda Sumut sudah mengajak tokoh-tokoh dan pemuda agar bersama membantu warga di daerah ini.

"Ini adalah masalah kita bersama dan Tuhan akan memberikan jalan ke luarnya.Semoga cepat selesai masalah bencana tersebut," kata mantan Kapolda Papua.

Baca juga: Polres evakuasi masyarakat terdampak erupsi

Kemudian, Kapolda Sumut ke Desa Payung, menyerahkan 700 paket bantuan berupa beras, gula, indomie, susu dan teh.

Hadir dalam kegiatan itu, Bupati Karo Terkelin Brahmana, Wakil Bupati Karo Cory Sebayang, Dirpamobvit, Karo Ops, Dirlantas, Wadansat Brimob, Kabid Humas, Kapolres Tanah Karo, Dandim dan Camat Payung.

Akibat erupsi gunung Sinabung, di Kabupaten Karo, Sumatera Utara, Senin (19/2) dan seburan debu vulkanik hingga radius 8 Kilometer.Jalan, pemukiman dan lahan pertanian tertutup debu vulkanik dan Zona Merah ketebalan debu mencapai 5-10 cm.

Daerah yang terkena dampak erupsi/debu vulkanik, yakni Kecamatan Simpang Empat, Kecamatan Naman Teran, Kecamatan Payung, Kecamatan Tiganderket, Kecamatan Kutabuluh, Kecamatan Munthe,Kecamatan Tigabinanga, dan Kecamatan Juhar.

Baca juga: Pertamina jamin ketersediaan BBM pascaerupsi Sinabung

Letusan cukup kuat, erupsi pertama tersebut memunculkan semburan awan panas hingga mencapai 5.000 meter lebih.

Kemudian, awan yang keluar dalam erupsi tersebut juga menyebar hingga 4,9 km ke arah selatan dan mencapai 3,5 km ke arah timur dan tenggara.

Debu vulkanik dari erupsi Gunung Sinabung tersebut terpantau terbang ke arah dan barat sesuai arah tiupan angin saat itu.

Pewarta: Munawar Mandailing

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018