Medan, 26/12 (Antaranews Sumut) - Sebanyak 33 kabupaten/kota di Sumatera Utara sudah memiliki agen Laku Pandai sehingga diharapkan masyarakat di provinsi itu semakin melek dengan sektor keuangan.

"Sudah seluruhnya kabupaten/kota memiliki agen Laku Pandai itu menggembirakan pemerintah," ujar Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Kantor Regional 5 Sumatera bagian utara (Sumbagut), Lukdir Gultom di Medan, Selasa.

Dari 6.101 kelurahan/desa di 33 kota/kabupaten Sumut, sebanyak 2.417 sudah memiliki agen Laku Pandai.

Sisanya 3.684 desa/kelurahan belum memiliki dan itu ditargetkan OJK bisa segera juga memiliki agen Laku Pandai.

Menurut dia, meski belum seluruh kelurahan/desa di Sumut memiliki agen Laku Pandai, tetapi kondisi itu sudah cukup menggembirakan.

Semakin menggembirakan karena delapan daerah di antaranya telah memiliki agen LAKU PANDAI hingga 75 persen di desa/kelurahannya.

Delapan kabupaten/kota itu yakni Kota Medan, Binjai, Sibolga, Tebingtinggi, Tanjungbalai, Siantar, Padangsidempuan dan Kabupaten Asahan.

Kelurahan di Kota Medan (151 kelurahan) Sibolga (17) dan Binjai (37) bahkan, kata dia, sudah seluruhnya memiliki agen Laku Pandai.

Sementara Tebingtinggi dari 35 kelurahan, 34 diantaranya sudah memiliki agen Laku Pandai.

Tanjungbalai dari 31, sejumlah 30 kelurahannya sudah memiliki agenLaku Pandai. Pematangsiantar dari 53, sebanyak 48 kelurahannya sudah memiliki agen Laku Pandai.

Padangsidempuan dari 79 kelurahan, 66 kelurahannya memiliki agen Laku Pandai. Serta Kabupaten Asahan dari 204, sebanyak 179 kelurahan di antaranya sudah memiliki agen Laku Pandai.

"OJK berharap aksi inklusi di Sumut dapat semakin baik waktu ke waktu khususnya dalam mensukseskan program `One Village One Agent`," ujar Lukdir.***3***


(T.E016/B/S025/C/S025) 26-12-2017 15:36:29

Pewarta: Evalisa Siregar

Editor : Akung


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2017