Padangsidimpuan, 11/12 (Antarasumut) - Pelantikan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Kota Padangsidimpuan masa khidman 2017-2022, resmi dilantik.
Rois Suriyah PCNU Kota Padangsidimpuan DR Sumper Mulia Harahap mengungkapkan, Senin, tema yang diusung sangat relevan dengan kondisi bangsa dan umat sekarang, bahwa harus ada harmonisasi dalam bingkai Ahlu Sunah wal Jamaah secara nasional maupun multinasional.
Pada pelantikan itu diawali dengan pembacaan dzikir dan doa dirangkai dengan pembacaan 100 ribu shalawat.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2017
Rois Suriyah PCNU Kota Padangsidimpuan DR Sumper Mulia Harahap mengungkapkan, Senin, tema yang diusung sangat relevan dengan kondisi bangsa dan umat sekarang, bahwa harus ada harmonisasi dalam bingkai Ahlu Sunah wal Jamaah secara nasional maupun multinasional.
Pada pelantikan itu diawali dengan pembacaan dzikir dan doa dirangkai dengan pembacaan 100 ribu shalawat.
Ketua Tanfidziyah PCNU Kota Padangsidimpuan masa khidmat 2017-2022, H Misbahuddin Nasution SH SPN mengatakan, atas nama NU visi misi ke depan adalah Kerja, Ikhlas dan Cerdas. Mengajak seluruh pengurus untuk bekerja sesuai dengan visi misi.
Lanjutnya, setiap keputusan yang diambil NU harus legitimit, dalam mempertahan empat pilar kebangsaan.
“Sampai mati akan membela dan mempertahankannya. Dan kita juga siap dan akan melakukan kegiatan-kegiatan yang dananya bersumber dari Pemko dalam kepentingan amailyah. Sejalan dengan itu, kita mendukung visi-misi walikota Sehat, maju dan sejahtera. Dan ke depan program-program NU akan lebih baik lagi untuk membangun kota Padangsidimpuan,†ungkapnya.
Lanjutnya, setiap keputusan yang diambil NU harus legitimit, dalam mempertahan empat pilar kebangsaan.
“Sampai mati akan membela dan mempertahankannya. Dan kita juga siap dan akan melakukan kegiatan-kegiatan yang dananya bersumber dari Pemko dalam kepentingan amailyah. Sejalan dengan itu, kita mendukung visi-misi walikota Sehat, maju dan sejahtera. Dan ke depan program-program NU akan lebih baik lagi untuk membangun kota Padangsidimpuan,†ungkapnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2017