Medan, 15/4 (Antara) - Sejumlah pengusaha dan akademisi di Sumatera Utara mendeklarasikan Forum Pengembang Pembangkit Tenaga Listrik Energi Terbarukan untuk mengatasi krisis listrik di Tanah Air.
Ketua Forum Pengembang Pembangkit Tenaga Listrik Energi Baru Terbarukan yang juga Rektor Universitas Panca Budi Dr HM Isa Indrawan di Medan, Sabtu, mengatakan, forum itu dibentuk untuk melahirkan sejumlah solusi dalam mengatasi dilematika penanganan energi listrik di Indonesia.
Ia mengemukakan kompleksitas dan problematika pengembangan energi sangat tinggi, karena bukan hanya terkait perizinan.
"Ada juga masalah teknologi, infrastruktur, keuangan, dan lain-lain," katanya.
Pihaknya menilai, Presiden Joko Widodo memiliki keseriusan sangat besar untuk mengatasi krisis energi listrik, termasuk pengembangan potensi energi baru terbarukan.
Dengan kekayaan potensi yang ada, mulai dari air, angin, panas bumi, hingga biomass, seharusnya Indonesia tidak perlu mengalami krisis energi listrik
Namun kenyataannya, harapan Presiden Joko Widodo tersebut masih belum menunjukkan hasil yang mengembirakan karena aturan dan penanganannya terpisah-pisah.
Kalau pun ada pengusaha yang serius mengembangkan potensi energi baru terbarukan itu, sering kurang berhasil karena berdiri sendiri.
Karena itu, pihaknya mendirikan forum dengan melibatkan orang-orang yang paham dan menggeluti langsung usaha pengembangan energi baru terbarukan tersebut.
"Dikatakan forum karena lebih sederhana dan fokus, namun akan melahirkan usulan yang semakin dapat mempercepat realisasi kebijakan pemerintah," katanya.
Nantinya, usulan dan rekomendasi dari forum tersebut akan disampaikan kepada pihak-pihak terkait, baik kepada kepala daerah maupun kementerian tertentu.
"Bahkan kalau perlu, kita sampaikan kepada presiden," ujar HM Isa Indrawan.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2017
Ketua Forum Pengembang Pembangkit Tenaga Listrik Energi Baru Terbarukan yang juga Rektor Universitas Panca Budi Dr HM Isa Indrawan di Medan, Sabtu, mengatakan, forum itu dibentuk untuk melahirkan sejumlah solusi dalam mengatasi dilematika penanganan energi listrik di Indonesia.
Ia mengemukakan kompleksitas dan problematika pengembangan energi sangat tinggi, karena bukan hanya terkait perizinan.
"Ada juga masalah teknologi, infrastruktur, keuangan, dan lain-lain," katanya.
Pihaknya menilai, Presiden Joko Widodo memiliki keseriusan sangat besar untuk mengatasi krisis energi listrik, termasuk pengembangan potensi energi baru terbarukan.
Dengan kekayaan potensi yang ada, mulai dari air, angin, panas bumi, hingga biomass, seharusnya Indonesia tidak perlu mengalami krisis energi listrik
Namun kenyataannya, harapan Presiden Joko Widodo tersebut masih belum menunjukkan hasil yang mengembirakan karena aturan dan penanganannya terpisah-pisah.
Kalau pun ada pengusaha yang serius mengembangkan potensi energi baru terbarukan itu, sering kurang berhasil karena berdiri sendiri.
Karena itu, pihaknya mendirikan forum dengan melibatkan orang-orang yang paham dan menggeluti langsung usaha pengembangan energi baru terbarukan tersebut.
"Dikatakan forum karena lebih sederhana dan fokus, namun akan melahirkan usulan yang semakin dapat mempercepat realisasi kebijakan pemerintah," katanya.
Nantinya, usulan dan rekomendasi dari forum tersebut akan disampaikan kepada pihak-pihak terkait, baik kepada kepala daerah maupun kementerian tertentu.
"Bahkan kalau perlu, kita sampaikan kepada presiden," ujar HM Isa Indrawan.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2017