Sipirok,14/4(Antarasumut)-Pemerintah Kabupaten Tapanuli Selatan memberikan pelayanan Keluarga Berencana Metoda Operasi Wanita (MOW) tanpa dipungut biaya.

"Ada 64 jumlah akseptor tubektomi MOW tersebut," kata Sekretaris Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Tapanuli Selatan, Hamonangan, di Sipirok .

Aseptor yang menjadi target pelayanan Kontrasepsi Mantap (Kontap) wanita dari seluruh 14 Kecamatan se-Tapanuli Selatan diselenggarakan satu hari penuh di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sipirok.

"Sukses dilaksanakan RSUD Sipirok bekerjasama Dinas Pengendalian Penduduk dan KB dan BKKBN Provinsi Sumut dengan melibatkan 22 tenaga medis dan para medis,"katanya.


Aseptor tubektomi MOW tersebut ditangani dan dipimpin langsung dr Christopel Lumbang Tobing S,Pog (k) selaku ketua tim.

Tujuan dari KB tubektomi MOW untuk menekan angka kelahiran, menekan angka kematian ibu dan bayi dan mengendalikan jumlah penduduk serta upaya meningkatkan kualitas dan kesejahteraan keluarga.

Menurut dia KB tubektomi Metoda Operasi Wanita maupun Metoda Operasi Peria (MOW dan MOP) dilaksanakan jika suatu keluarga sudah tidak lagi menginginkan keturunan (anak).

Disamping si isteri maupun si suami sudah tidak cocok lagi menggunakan alat-alat kontrasepsi seperti pil, IUD, Implant, Kondom dan sebagainya.

"Secara umum juga setiap calon peserta harus secara sukarela dan tampa paksaan menerima pelayanan ini,"katanya.

Menurut Hamonangan keuntungan dengan  kontrasepsi mantap MOW lebih aman dari keluhan, dan praktis sebab hanya memerlukan satu kali tindakan saja, jadi lebih efektif.

Kegiatan yang berlangsung hingga sore hari itu dihadiri Nyonya Wakil Bupati Aswin Efendi Siregar, Plt Pengandalian Penduduk dan KB Marasaud, Kadis Kesehatan dr Ismail Fahmi Ritonga, Pemerintah, Swasta dan unsur BKKBN Sumut Antoni.

Salah seorang aseptor berasa desa Sugi Tonga, Kecamatan Marancar, Lina (39) mengucapkan terimakasih kepada pemerintah sudah bisa ikut sebagai peserta.

"Melalui KB Tubektomi kiranya mampu meningkatkan kesejahteraan ekonomi dalam keluarga nantinya,"harapnya.

Pewarta: Kodir pohan

Editor : Akung


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2017