Tebing Tinggi,27/1(antarasumut)- Tebing Tinggi sempat geger adanya informasi RS.Bhayangkara Tebing Tinggi di Jl.Pahlawan dikirimi sebuah paket dalam kotak yang diduga berisi bom Kamis,(26/1) sekitar pukul 18.10 yang diantar oleh sebuah mobil penumpang umum Prima Jaya BK.1804 LA.

Paket yang diantar tampa nama penerima dan pengirim tersebut diterima seorang resepsionis RS.Bhayangkara Erlis, karena curiga paket tersebut dilaporkan ke Piket Mapolres Tebing Tinggi dan melakukan koordinasi dengan Brimob B Tebing Tinggi.

Malam itu juga jam 20.45 Win paket yang dicurigai sebagai bom diamankan ke lapangan Den B Brimob Tebing Tinggi di Jalan.A.Yani untuk dilakukan evakuasi, dan selanjutnya dilaporkan kepada Kapoldasu.

Jumat (27/1) dilokasi yang sama tim gegana penjinak Bom dengan disaksikan Pj.Walikota,H.Zulkarnain, Kapolres AKBP Ciceu Cahyati, Waka Den Brimob B, Kepala RS.Bhayangkara Kompol dr.Romi, berupaya untuk meledakan paket tersebut, namun sampai 2 kali dilakukan gagal meledak.

Kapolres Tebing Tinggi akhirnya melakukan koordinasi dengan Kapoldasu, atas tidak bisa diledakannya paket yang diduga berisi bom, dan mendapatkan perintah untuk mendekteksi lebih awal dengan peralatan yang disiapkan.

Selanjutnya tidak terdeteksinya alat-alat yang berbahaya, paket diperintahkan untuk dibuka dan ternyata isinya hanyalah alat-alat kesehatan yang dipesan oleh RS.Bhayangkara kepada pihak ke tiga berupa Pipet, kantong urin dan alat tes narkoba yang terbuat dari plastik.

Atas kejadian ini Kapolres Tebing Tinggi AKBP Ciceu Cahyati dalam pertemuan dengan tokoh lintas agama menyampaikan, bahwa tidak benar ada paket bom yang dikirim ke RS.Bhayangkara, setelah dibuka hanyalah alat-alat kesehatan keperluan RS.Bhayangkara.

Tidak ada peket bom yang dihebohkan tersebut, tidak perlu gelisah, suasana Kota Tebing Tinggi hingga sampai saat ini tetap kondusif, dan mari kita pelihara dan jaga bersama-sama, khususnya dalam acara Imlek yang acara puncaknya nanti malam jam 00.00 Wib, Polres melaksanakan ops Liong Toba 2017,ujarnya 

Pewarta: Dhani Elison

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2017