Padangsidimpuan, 23/1 (Antarasumut)- Wakil Walikota Padangsidimpuan M Isnandar Nasution, pantau banjir Goti yang berada di Kecamatan Padangsidimpuan Tenggara, Kota Padangsidimpuan, Sumatera Utara, Senin.
Wakil Walikota Padangsidimpuan M Isnandar Nasution, mengatakan, saya mengistruksikan agar selalu berkoordinasi dengan jajaran dibawahnya seperti Kadus, Kades, dan BPBD yang ada di wilayahnya.
Sehingga apabila terjadi banjir bisa segera diatasi bersama, dan paling penting jangan sempat ada korban jiwa, itulah alasannya saya hadir dan turun langsung memantau kondisi yang sebenarnya dilapangan.
Sementara Kepala Pelaksana (Kalaks) BPBD Kota Padangsidimpuan, menceritakan pihaknya sudah ajukan proposal ke BNPB Tahun 2016 lalu untuk pengorekan dasar sungai, pelebaran daerah aliran sungai serta membangun bronjong Rp.1 Miliar disepanjang titik rawan Aek Pinaga. Kita berharap Tahun 2017 terealisasi, ucap Kepala BPBD Khairul Harahap.
Khairul Harahap juga menambahkan, kejadian itu dikarenakan hujan yang mengguyur Kota Padangsidimpuan selama semalam, kemudian air sungai mulai meninggi dan memasuki permukiman serta perumahan warga sekitar pukul 03.15 WIB dini hari.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2017
Wakil Walikota Padangsidimpuan M Isnandar Nasution, mengatakan, saya mengistruksikan agar selalu berkoordinasi dengan jajaran dibawahnya seperti Kadus, Kades, dan BPBD yang ada di wilayahnya.
Sehingga apabila terjadi banjir bisa segera diatasi bersama, dan paling penting jangan sempat ada korban jiwa, itulah alasannya saya hadir dan turun langsung memantau kondisi yang sebenarnya dilapangan.
Sementara Kepala Pelaksana (Kalaks) BPBD Kota Padangsidimpuan, menceritakan pihaknya sudah ajukan proposal ke BNPB Tahun 2016 lalu untuk pengorekan dasar sungai, pelebaran daerah aliran sungai serta membangun bronjong Rp.1 Miliar disepanjang titik rawan Aek Pinaga. Kita berharap Tahun 2017 terealisasi, ucap Kepala BPBD Khairul Harahap.
Khairul Harahap juga menambahkan, kejadian itu dikarenakan hujan yang mengguyur Kota Padangsidimpuan selama semalam, kemudian air sungai mulai meninggi dan memasuki permukiman serta perumahan warga sekitar pukul 03.15 WIB dini hari.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2017