Manado, 17/11 (Antara) - Puluhan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) menampilkan komoditas premium yang dimilikinya pada pameran Kriya dan Boga 2016 di Manado.
"Lebih dari 50 UMKM di kabupaten dan kota di Sulut terlibat dalam pameran ini, dengan menampilkan komoditas premium, yang memiliki potensi dan mampu bersaing dengan daerah lain," kata Kepala Bank Indonesia (BI) Perwakilan Sulut Peter Jacobs di Manado, Kamis.
Dia mengatakan Sulut patut berbangga bahwa memiliki manusia-manusia yang kreatif dalam menciptakan produk yangh tidak sekedar memenuhi kebutuhan harian, tetapi juga memiliki nilai tambah untuk turut mendukung pengembangan sektor pariwisata di Sulut.
Sebagai bagian dari tataran sistem perekonomian Indonesia, BI merasa perlu mengambil bagian dalam upaya pengembangan UMKM di Sulut.
"Hal ini kami lakukan melalui pemberian bantuan teknis pelatihan keuangan dan non keuangan serta pendampingan intensif," jelasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2016
"Lebih dari 50 UMKM di kabupaten dan kota di Sulut terlibat dalam pameran ini, dengan menampilkan komoditas premium, yang memiliki potensi dan mampu bersaing dengan daerah lain," kata Kepala Bank Indonesia (BI) Perwakilan Sulut Peter Jacobs di Manado, Kamis.
Dia mengatakan Sulut patut berbangga bahwa memiliki manusia-manusia yang kreatif dalam menciptakan produk yangh tidak sekedar memenuhi kebutuhan harian, tetapi juga memiliki nilai tambah untuk turut mendukung pengembangan sektor pariwisata di Sulut.
Sebagai bagian dari tataran sistem perekonomian Indonesia, BI merasa perlu mengambil bagian dalam upaya pengembangan UMKM di Sulut.
"Hal ini kami lakukan melalui pemberian bantuan teknis pelatihan keuangan dan non keuangan serta pendampingan intensif," jelasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2016