Binjai, Sumut, 13/7 (Antara) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Binjai Sumatera Utara mencatat 32 rumah warga di daerah itu diterjang angin puting beliung pada Selasa malam (12/7).

"Itu data sementara yang masuk berdasarkan laporan yang masuk," kata Kepala BPBD Kota Binjai, Yusrizal di Binjai, Rabu.

Angin puting beliung menerjang tiga kelurahan di Kecamatan Binjai Barat Kota Binjai yaitu Kelurahan Limau Sundai, Kecamatan Sukarame dan Kelurahan Limau Mungkur.

"Secara keseluruhan belum diketahui dampak bencana itu, kemungkinan ada penambahan karena petugas masih berada di lapangan untuk melakukan pendataan seberapa banyak lagi rumah warga yang terkena bencana angin puting beliung ini," katanya.

Hafiz salah seorang warga Limau Sundai Kecamatan Binjai Barat yang ditemui di lokasi bencana menjelaskan kejadiannya Selasa malam (12/7) sekitar pukul 21.30 WIB. Bencana itu diawali dengan hujan deras yang mengguyur kawasan itu.

Satu jam kemudian tepatnya pukul 22.30 WIB, angin kencang datang mengakibatkan rumah warga rusak seperti ada atap seng yang beterbangan, ada juga yang setengah bangunannya roboh diterjang angin kencang itu.

Selain merobohkan bangunan rumah warga, angin itu juga menumbangan pepohonan dan tiang listrik. "Di sekitar sini saja ada lima tiang listrik yang tumbang diterjang angin kencang itu, listrik juga padam begitu ada kejadian ini," katanya.

Ia tidak mengetahui pasti berapa banyak rumah yang terkena terjangan angin puting beliung itu. "Di sekitar sini saja ada tiga rumah yang rusak parah," katanya.

Pewarta: Imam Fauzi

Editor : Fai


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2016