Langkat (ANTARA) - Angin puting beliung yang terjadi di Desa Perdamaian, Kecamatan Binjai, Kabupaten Langkat mengakibatkan beberapa pohon tumbang dan rumah warga atapnya berterbangan serta rusak. Selain itu satu warga dilaporkan tewas dan tiga luka-luka.
Hal itu dibenarkan Kepala Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Langkat, Irwan Sahri, di Stabat, Rabu.
Peristiwa angin puting tersebut terjadi Selasa (21/5) sekitar pukul 18.30 WIB. Saat memasuki berbuka puasa tiba-tiba hujan deras, angin kencang dan petir melanda kawasan Jalan Nusa Indah Dusun IV Desa Perdamaian Kecamatan Binjai.
Akibatnya satu rumah warga Nurlela bagian dapurnya tertimpa pohon kelapa sawit, sementara tiga rumah warga lainnya Razali, Irwanto, Nurman mengalami rusak di bagian atapnya.
Baca juga: Empat petani di Simalungun tewas disambar petir
Selain itu juga hujan deras yang diserati petir dan angin puting beliung yang melanda kawasan Desa Banyumas di jalan umum depan hutan kota dimana pohon yang ada tumbang mengakibatkan satu warga meninggal dunia.
Dimana korban meninggal dunia M Fikri (26) warga Jalan Zainal Arifin Stabat, sementara korban luka Izal (27) warga Simpang Wonosari Stabat dan ini sudah pulang ke rumah yang saat itu keduanya menaiki sepeda motor.
Sementara korban pengendera becak bermotor hingga sekarang ini belum diketahui identitasnya.
Puting beliung melanda Langkat, satu tewas tiga luka-luka
Rabu, 22 Mei 2019 8:05 WIB 5962
Rumah warga rusak akibat angin puting beliung. (Antara Sumut/Imam Fauzi)
