Sei Rampah, 21/6 (Antarasumut) - Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai (Pemkab Sergai) menggelar acara buka puasa bersama dengan jajaran Pegawai Negeri Sipil (PNS), Muspika, Kades/Lurah dan Wartawan Unit Pemkab Sergai, bertempat di halaman kompleks kantor Bupati Sergai Sei Rampah, Senin sore (20/6).
Bupati Sergai Ir. H. Soekirman dalam sambutannya mengatakan bahwa bulan suci Ramadhan ini begitu spesial bagi umat Islam, dimana terdapat perintah untuk melaksanakan ibadah puasa.
Hakekatnya adalah agar kita mampu menahan diri dari sesuatu yang halal seperti makan dan minum serta hawa nafsu dari terbit fajar hingga terbenamnya matahari tanpa ada yang mengawasi dan mengontrol karena kita yakin bahwa Allah Maha Melihat dan Maha Mengawasi.
Lebih lanjut terkait dengan bencana alam yang menimpa beberapa daerah lain di Indonesia seperti banjir dan longsor yang menelan korban jiwa di 16 daerah di Propinsi Jawa Tengah (Jateng), banjir bandang di Subang dan Kota Padang serta beberapa tempat lainnya, Bupati Soekirman atas nama Pemerintah Daerah menyampaikan rasa prihatin dan belasungkawa yang mendalam.
Di satu sisi hal ini menjadi perenungan kepada kita semua di bulan Ramadhan ini berkah dan kesyukuran atas karunia kesehatan, rezeki masih menyertai kita dan untuk terhindarnya Kabupaten Tanah Bertuah Negeri Beradat ini dari bencana.
“Kami menghimbau untuk selalu waspada dan berhati-hati atas bencana yang berasal dari alam maupun faktor manusia. Selain itu juga lebih bijak menyikapi ancaman nasional yakni kesenjangan sosial, bahaya laten korupsi, terorisme dan penyalahgunaan Narkobaâ€, ujar Soekirman.
Menutup sambutannya Bupati Sergai menyampaikan ucapan “Selamat Menunaikan Ibadah Puasa Ramadhan 1437 Hâ€, semoga seluruh rangkaian ibadah yang kita laksanakan dapat lebih meningkatkan kualitas iman dan taqwa kita kepada Allah SWT, pungkas Bupati.
Pada kesempatan yang sama Wabup Darma Wijaya menyampaikan kepedulian dan rencana dalam bidang ekonomi perihal ketersediaan daging khususnya daging sapi di Kabupaten Sergai menjelang Idul Fitri.
Dapat dipastikan akan terjadi kenaikan yang tinggi untuk komoditi tersebut. Dihimbau kepada seluruh stakeholder baik dari instansi terkait, pengusaha, masyarakat agar bersama-sama dengan perhitungan tertentu menanggulangi distribusi daging sapi tersebut dan menjualnya kembali kepada masyarakat dengan harga tidak setinggi dipasaran sehingga masyarakat bawah dapat menikmatinya dan bukan hanya kalangan atas dan menengah saja, terang Wabup.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2016