Akibat Banjir US di Tapteng Sempat Terbengkalai

Tapteng, 16/5 (Antarasumut)- Hujan deras yang melanda wilayah Kabupaten Tapanuli Tengah  sejak Minggu (15/5) sore hingga Senin, (16/5) berdampak terhadap pelaksanaan Ujian Sekolah (SD) di Tapteng. 

Adapun kendala yang dihadapi penyelenggara adalah, kondisi air yang menggenangi ruangan sekolah.

 

Kepala Dinas Pendidikan Tapteng, Drs Delta Pasaribu M.Pd mengatakan dari hasil tabulasi yang dilakukan oleh pihaknya, terdapat 245 orang siswa dari 13 sekolah se Tapteng yang pelaksanaan US Serentaknya sempat mengalami kendala akibat ruang kelas maupun jalan menuju sekolah yang masih digenangi banjir.

 

Namun, dengan kebulatan tekad dan semangat para guru beserta siswa peserta US, akhirnya US serentak tetap dilaksanakan, walaupun jadwalnya sempat molor 1 hingga 1,5 jam dari jadwal semula.

 

“Banjir yang melanda sebagian wilayah Tapteng juga turut menggenangi sebagian sekolah dasar maupun madrasah yang akan melaksanakan US. Walau kita sempat membuat kebijakan untuk menunda pelaksanaan US Serentak dari jadwal semula pukul 08.00 WIB menjadi pukul 14.00 WIB bagi sekolah yang terkena banjir, tetapi ternyata pada pukul 08.30 WIB dan sebagian pukul 9.30 WIB. 

Ada sebagian sekolah yang tetap melaksanakan US dengan kondisi ruang sekolah yang masih digenangi air seperti di MIS NU Sorkam Barat, dan ada sekolah yang melaksanakan US dengan terpaksa memindahkan lokasi ujian ke sekolah lainnya yang tidak tergenangi banjir, seperti di SDN Padang Masiang I dan SDN Padang Masing II Kecamatan Barus yang ditumpangi oleh peserta US dari 4 sekolah lain disekitarnya seperti dari MIS NU Barus, SDN Pasar Terandam, SDN Sigambo-gambo 1 dan MIN Barus. 

Yang pasti, seluruh sekolah yang kebanjiran sudah dapat melaksanakan US untuk mata pelajaran Bahasa Indonesia dengan lancar,” terangnya.

 

Dikatakan kemudian,  akibat kondisi banjir yang terjadi, siswa mengikuti US yang sekolahnya direndam banjir bisa tidak menggunakan sepatu maupun seragam sekolah.

 

“Sebagian siswa mengikuti US dengan terpaksa digendong oleh orangtua maupun warga untuk menuju sekolah, akibat banjir yang menggenangi sekolah dan sekitarnya, sebagian siswa juga ada yang tidak menggunakan pakaian seragam karena seragamnya basah terkena banjir. 

Ini kita perbolehkan. Dan bagi para siswa peserta US yang tidak mengikuti US hari ini akibat rumahnya dilanda banjir, juga akan kita persilahkan untuk mengikuti US susulan yang akan berlangsung Senin (23/5) depan, bersama siswa lain yang berhalangan karena sakit,” jelasnya.

 

Terkait naskah soal ujian dan lembar jawaban US Serentak yang sebelumnya sudah didistribusikan oleh Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Utara, semuanya aman, dikarenakan naskah soal dan lembar jawaban tersebut disimpan di Mapolsek setempat.

           

Delta juga menjelaskan, untuk tahun ini, jumlah peserta US Serentak tingkat SD sederajat di Tapteng berjumlah 7.842 orang siswa di 329 sekolah yang melaksanakannya.