Langkat, Sumut, 13/5 (Antara) - Pemerintah Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, melelang jabatan untuk eselon dua yaitu staf ahli bupati bidang pemerintahan serta Kepala Dinas Pendidikan dan Pengajaran untuk mendapatkan pejabat yang tepat.


Sekretaris Daerah Langkat Indra Salahuddin di Stabat, Jumat, mengatakan, lelang jabatan itu dalam rangka mengisi jabatan pimpinan tinggi pratama di lingkungan Pemkab Langkat yang kini kosong.


"Pelelangan jabatan itu dilakukan secara terbuka dan sudah diumumkan melalui surat Nomor 800-888/BKD/2016, dimana peserta yang akan mengikuti harus sesuai dengan ketentuan yang sudah ditetapkan," katanya.


Proses lelang jabatan itu juga sesuai dengan UU Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 13 Tahun 2014 tentang tata cara pengisian jabatan pimpinan tinggi secara terbuka di lingkungan instansi pemerintah.


Adapun ketentuannya bagi yang ingin mengikuti lelang jabatan itu adalah berstatus PNS di Langkat, memiliki pangkat dan golongan Pembina (IV/a) minimal satu tahun pada 1 April 2016, pernah atau sedang menduduki eselon II, termasuk pernag memegang jabatan eselon tiga di dua tempat yang berbeda minimal dua tahun, serta memiliki kualifikasi pendidikan minimal Strata 1.


"Setiap calon hanya diperbolehkan mendaftar untuk satu jabatan pimpinan tinggi pratama dan tidak memiliki afliasi atau menjadi anggota parta politik," ujarnya.


Pemkab Langkat membuka masa pendaftaran tersebut hingga 26 Mei 2016 dengan cara mengirim surat lamaran beserta dokumen persyaratan administarasi ke panitia seleksi di kantor BKD Langkat.


Sedangkan tahapan seleksi yang akan dilakukan untuk kedua jabatan yang dilelang tersebut dari mulai administrasi, psikotes, penulisan makalah, dan wawancara.


"Kita berharap nantinya pimpinan yang terpilih akan bisa membawa kemajuan pada kedua jabatan yang dilelang tersebut," katanya. *

Pewarta: Imam Fauzi

Editor : Ribut Priadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2016