Medan, 19/2 (Antara) - Kepolisian Daerah Sumatera Utara mengerahkan personel untuk mengawal dan mengamankan perayaan "Cap Go Meh" yang dilaksanakan pada 22 Februari 2016.


Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Helfi Assegaf di Medan, Jumat, mengatakan, pengawalan dan pengamanan itu dilakukan karena perayaan Cap Go Meh merupakan rangkaian perayaan Tahun Baru Imlek 2567.


Dalam perayaan tersebut, etnis Tionghoa akan menyelenggarakan berbagai kegiatan seperti barongsai, ular naga, keranjang jaelangkung, dan atraksi tatung.


Diperkirakan berbagai kegiatan yang merupakan penutup dari rangkaian perayaan Tahun Baru Imlek tersebut akan ramai dikunjungi masyarakat, terutama dari etnis Tionghoa.


Karena itu, Polda Sumut mengerahkan personel untuk melakukan pengamanan agar seluruh rangkaian perayaan Cap Go Meh berlangsung aman dan nyaman.


Melalui Surat Telegram, Kapolda Sumut Irjen Pol Ngadino telah menginstruksikan seluruh jajarannya untuk meningkatkan keamanan pada tempat-tempat yang dijadikan sebagai lokasi perayaan Cap Go Meh.


Kemudian, personel kepolisian juga diinstruksikan untuk meningkatkan patroli pada lokasi komunitas Tionghoa, pusat perbelanjaan, pusat keramaian, mau pun tempat-tempat umum lainnya.


Dalam menjalankan tugas, personel kepolisian diingatkan untuk selalu bersiap siaga dan merespon dengan cepat setiap terjadinya gangguan kamtibmas di wilayahnya masing-masing.


"Personel diingatkan untuk berkoordinasi secara terpadu dan bersinergi dengan instansi terkait, komponen masyarakat lainnya, termasuk panitia perayaan Cap Go Meh," katanya.


Selain itu, personel kepolisian juga diinstruksikan untuk melakukan tindakan tegas terhadap pelaku kriminal mau pun pelaku keonaran atau keributan.


Meski diisntruksikan bersikap tegas, tetapi personel kepolisian harus mampu bersikap profesional, proporsional, dan menghindari perilaku arogan. ***2***

 

Pewarta: Irwan Arfa

Editor : Ribut Priadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2016