Tapanuli Selatan 5/2 (Antarasumut)- Pemkab Tapanuli Selatan dan Mandailing Natal menggelar pertemuan terkait tapal batas Kecamatan Tano Tombangan (Tantom) Angkola Kabupaten Tapsel dengan Kecamatan Siabu Kabupaten Madina.

Pertemuan yang bertujuan untuk mencari solusi yang terbaik dalam menentukan letak pasti Tapal Batas antara kedua Kabupaten tersebut yang sudah lama terbengkalai sejak 2012.

Camat Sayur Matinggi A.M. Fadhil Harahap S.Sos menjelaskan dalam pertemuan tersebut, semua pihak dapat "berkepala dingin" sehingga permasalahan tersebut dapat terselesaikan dengan baik.

Dandim 0212/TS Letkol Inf Uyat Harahap SIP yang turut hadir pada acara tersebut juga menegaskan bahwa yang paling penting agar semua pihak dapat menjaga kondusifitas agar tidak terjadi konflik.

"Saya tegaskan, bahwa penyelesaian masalah Tapal Batas ini memang penting, tapi jauh lebih penting agar kita semua menjaga tidak terjadi konflik, dan menjaga situasi yang kondusif serta menjaga keutuhan kekeluargaan. 

Ia juga menambahkan kami siap memberikan data apabila diminta, karna kami memiliki data perbatasan antara Kecamatan Tantom Angkola dan Kecamatan Siabu dari tahun 1979 yang dulu masih termasuk Tapanuli Selatan. 

"Saya juga berharap kepada Sekda Tapsel setelah pelantikan Bupati Tapsel untuk segera ditindak lanjuti. Maksimal 1 bulan masalah ini sudah diagendakan," katanya.

Sementara itu Kapolres Tapsel, AKBP Rony Samtana SIK MTCP melalui Kabag Sumda Tapsel Kompol Sarluman Siregar juga berharap Semoga penyelesaian Tapal Batas ini dapat segera terselesaikan secara damai,

"Saya mewakili Kapolres Tapsel Bapak AKBP Rony Samtana SIK MTCP dalam Mediasi Tapal Batas ini siap membantu agar masalah Tapal Batas ini bisa selesai secara damai," ujarnya.


Pewarta: Khairul Arief

Editor : khairularief


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2016