Langkat, Sumut, 4/1 (Antara) - Pemerintah Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, membeli tiga unit mobil untuk mendukung program pencapaian Adipura yaitu mobil "sendelift", tangki air, dan operasional bengkel berbiaya Rp1,6 miliar.
"Tiga unit mobil ini guna mendukung kinerja penataan kebersihan dan pertamanan," kata Bupati Langkat Ngogesa Sitepu di Stabat, Senin.
Bupati meminta agar armada itu dimamfaatkan sebagaimana mestinya, dan dirawat agar penggunaannya dapat maksimal dalam jangka panjang.
Bupati juga mengingatkan Dinas Kebersihan dan Pertamanan mau pun Badan Lingkungan Hidup agar mengevaluasi kekurangan selama tahun 2015 untuk menguatkan tekad dan kerja keras sehingga mampu mentradisikan Stabat sebagai kota Adipura.
"Adipura harus menjadi tradisi yang kita raih, untuk itu bekerja dengan cermat, baik, dan benahi berbagi kekurangan yang ada selama ini, karena tahun mendatang kita berharap Adipura dapat kita raih kembali," katanya.
Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Langkat Syahmadi mengatakan, tiga mobil unit yang memperkuat armadanya itu terdiri dari mobil Sandelift (mobil tangga) berbiaya Rp1,156 miliar, mobil tangki air berbiaya Rp342,7 juta, dan mobil operasional bengkel berbiaya Rp194,14 juta.
"Kita harapkan kedepan mobil yang disediakan ini akan memberikan pelayanan yang lebih optimal lagi kepada warga, terutama peningkatan kebersihan dan pertamanan sekaligus berguna bagi kepentingan lainnya," katanya.
Syahmadi menjelaskan, mobil tangga itu dimaksudkan untuk memotong kayu-kayu yang ada, termasuk ranting pohon yang selama ini butuh penanganan cepat, sementara mobil tangki air untuk menyiram tanaman dan bunga yang ada di berbagai jalan protokol.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2016
"Tiga unit mobil ini guna mendukung kinerja penataan kebersihan dan pertamanan," kata Bupati Langkat Ngogesa Sitepu di Stabat, Senin.
Bupati meminta agar armada itu dimamfaatkan sebagaimana mestinya, dan dirawat agar penggunaannya dapat maksimal dalam jangka panjang.
Bupati juga mengingatkan Dinas Kebersihan dan Pertamanan mau pun Badan Lingkungan Hidup agar mengevaluasi kekurangan selama tahun 2015 untuk menguatkan tekad dan kerja keras sehingga mampu mentradisikan Stabat sebagai kota Adipura.
"Adipura harus menjadi tradisi yang kita raih, untuk itu bekerja dengan cermat, baik, dan benahi berbagi kekurangan yang ada selama ini, karena tahun mendatang kita berharap Adipura dapat kita raih kembali," katanya.
Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Langkat Syahmadi mengatakan, tiga mobil unit yang memperkuat armadanya itu terdiri dari mobil Sandelift (mobil tangga) berbiaya Rp1,156 miliar, mobil tangki air berbiaya Rp342,7 juta, dan mobil operasional bengkel berbiaya Rp194,14 juta.
"Kita harapkan kedepan mobil yang disediakan ini akan memberikan pelayanan yang lebih optimal lagi kepada warga, terutama peningkatan kebersihan dan pertamanan sekaligus berguna bagi kepentingan lainnya," katanya.
Syahmadi menjelaskan, mobil tangga itu dimaksudkan untuk memotong kayu-kayu yang ada, termasuk ranting pohon yang selama ini butuh penanganan cepat, sementara mobil tangki air untuk menyiram tanaman dan bunga yang ada di berbagai jalan protokol.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2016