Padangsidimpuan 29/12 (Antarasumut)- Menjelang pergantian tahun 2015 ke 2016, beberapa pedagang terompet telah menggelar dagangannya di beberapa titik di Jalan Imam Bonjol depan Plaza City Walk Kota Padangsidimpuan.

Pantauan awak media, Selasa (29/12), pedagang yang menampilkan berbagai pernak pernik dan model desains terompet berjejer berbaris di pinggir jalan sepajang 300 meter di pusat kota ini tepatnya disamping tugu salak kota Padangsidimpuan. 

Tidak di Jalan Imam Bonjol saja di jalan Sudirman arah Sadabuan pedagang terompet hari ini juga mengelar dagangannya.

Pedagang terompet musiman setiap tahun ini ramai mewarnai wajah kota Padangsidimpuan. Para pedagang juga mengakui memperoleh untung dari bisnis musiman ini.

Ari (25) misalnya salah satu pedagang terompet mengakui lumayan memperoleh untung dari berjualan terompet musiman ini. "Setiap tahunnya kita tidak ketinggalan berjualan terompet bang. Hasilnya lumayan," katanya.

Harga terompet yang ditawarkan dibanderol secara bervariasi mulai Rp 15.000 samai Rp 50.000 per terompet tergantung jenis dan ukurannya.

Para muda-mudi dan anak-anak menjadi pelanggan rutin yang memberli terompet yang akan mereka tiup pada pergantian malam tahun baru. "Biasanya malam pergantian tahun baru pembeli bakal ramai, bang," kata Ari.

Pedagang terompet musiman ini berasal dari pedagang yang berada di pusat-pusat pasar berusaha menambah bisnis dengan berdagang musiman di pinggir jalan. Namun ada juga pedagang musiman yang berasal dari petani maupun pedagang pekan-pekan yang mencoba beradu peruntungan.

Terompet yang dijualkan itupun biasanya dibeli di tempat grosir di toko yang ada di kota Padangsidimpuan. "Toko grosir biasanya menyediakan terompet yang dikumpulnya dari perajin yang datang dari luar daerah seperti Medan dan sebagainya," kata Ari.

Pewarta: Khairul Arief

Editor : khairularief


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2015