Tebing Tinggi,1/4 (Antarasumut)  - Walikota Tebingtinggi Ir H Umar Zunaidi Hasibuan MM mengajak umat Muslim Kota Tebingtinggi tidak hanya mampu membaca kitab suci Al Qur'an dan memahaminya, tetapi juga dapat mengimplementasikan isi kandungan Al-Qur'an dalam kehidupan sehari-hari, karena isinya mengajarkan kita untuk kebaikan dunia dan akhirat dalam segala aspek kehidupan.

Hal itu disampaikan Walikota Tebingtinggi pada acara Pembukaan MTQ ke 47 dan Festival Seni Nasyid ke 10 Tingkat Kota Tebingtinggi, Rabu malam (1/4) di Lapangan Merdeka Jalan Sutomo Tebingtinggi yang dihadiri Wakil Walikota Tebingtinggi Ir H Oki Doni Siregar, FKPD Tebingtinggi dan para tokoh-tokoh Agama dan pengurus Ormas Islam se Kota Tebingtinggi.

Pada bagian lainnya dikatakan Umar Zunaidi Hasibuan bahwa pelaksanaan MTQ ini tidak hanya semata-mata untuk mengejar juara saja, namun kita perlu juga menjadikan MTQ ini sebagai ajang untuk mengevaluasi diri baik oleh para Qori-Qoriah-nya maupun kita sebagai penyelenggara dan yang mendengarkannya, “Sudah sejauh mana kita mampu mengimplementasikan dari yang diajarakan oleh Al Qur'an”, imbuhnya.

Walikota juga berharap agar MTQ ini dijadikan sebagai tolok ukur atas pelaksanaan program mengaji ba’da magrib (sesudah solat maghrib) yang dilakukan selama ini berjalan sesuai harapan. “Alhamdulillah dari laporan pengurus LPTQ dampaknya semakin banyak anak-anak menjadi peserta MTQ ini, dan program ini perlu dievaluasi lagi kelebihan dan kekurangannya”, ujar Walikota.

Dalam kesempatan itu, Walikota juga memerintahkan kepada kepala Dinas Pendidikan Kota Tebingtinggi agar mengerahkan anak-anak SD yang beragama Islam ke lapangan saat tingkat anak-anak, dan pelajar SMP untuk tingkat remaja, “Saya yakin itu tidak akan mengganggu pelajaran mereka, dan hal ini akan menjadi motivasi buat mereka lebih mencintai Al Qur'an”, ajak Umar Hasibuan.

Dalam MTQ ke 47 dan FSN ke 10 tingkat Kota Tebingtinggi tahun 2015 itu diikuti oleh utusan Kecamatan se Kota Tebingtinggi dengan mengikuti beberapa cabang perlombaan yakni MTQ terdiri dari Tartil diikuti 22 peserta anak-anak putra dan putri, Tilawah anak-anak (pa/pi) 20 peserta, Remaja 22 peserta, Dewasa 22 peserta.

Pewarta:

Editor :


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2015