Panyabungan Sumut 28/5 (Antara) Kepala Staf Resort Militer 023-KS Letkol Kav Asep Ridwan SAp didampingi Sekda Kab Madina Drs H M Yusuf Nst Msi, bersama unsur muspida musnahkan 1 Ton 15 Kilogram Ganja Kering dan 67 pucuk senjata api rakitan di Desa Huta Bangun Kec Panyabungan Timur Kab Madina Kamis.
“Danrem 023 Kawal Samudera Kolonel Inf Fachri melalui Kasrem 023-KS Letkol Kav Asep Ridwan SAp mengatakan selain 1 Ton 15 Kilogram ganja beserta 67 pucuk senpi rakitan sebelumnya sebagian besar pohon ganja telah dimusnahkan di pegunungan Tor Sihite Kec Panyabungan Timur.
“Mudah-mudahan atas kerja sama yang baik antara TNI dengan masyarkat sampai saat ini sekitar lebih kurang 53 Hektare lahan ganja tepatnya di Tor Sihite berhasil ditemukan katanya.
“Temuan ladang ganja serta senpi merupakan 25 hari hasil giat Korem 023 KS sesuai dengan perintah Pangdam 1/BB Mayjen TNI Edi Rahmayadi berdasarkan laporan masyarakat akan keberadaan ladang ganja yang sangat meresahkan sejak sebulan kemarin jelasnya.
“Dimana sebelum dilakukan pemusnahan Alibasa Btb merupakan tokoh masyarakat perwakilan dari Enam Desa terlebih dahulu mengucapkan janji tidak akan melakukan penanaman ganja lagi dan akan mengalih pungsikan lahan ketanaman lain sesuai dengan bantuan Pemerintah harapnya.
“Sementara Bupati Madina Drs H Dahlan Hasan Nst melalui Sekda Drs H M Yusuf Nst Msi mengatakan pengguna Narkoba jenis Ganja di Indonesia saat ini telah mencapai sekitar 5 Ribu jiwa. Hal ini sangat menghawatirkan rusaknya generasi harapan Bangsa.
“Dia mengharapkan kerja sama yang baik dengan seluruh masyarakat khususnya Madina dan dapat meningkatkan kesadaran akan bahaya narkotika ganja maupun jenis narkoba lainnya kata Yusuf.
“Pemerintah akan membantu masyarkat mengalih pungsikan lahan ganja ketanaman lain seperti Kopi, Coklat maupun tanaman palawija lainnya.
“Dia menambahkan terkait dana untuk pengalihan pungsi lahan ketanaman lain Pemkab Madina akan mengupayakan dimasukkan kedalam PAPBD Madina Tahun2015 serta APBD Tahun 2016 jelasnya.

Pewarta: Mansur Lubis

Editor :


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2015