Medan, (Antara) - Gubernur Sumatera Utara H Gatot Pujo Nugroho, berharap TNI Angkatan Laut dan jajaran terkait lainnya benar-benar bisa menjaga serta mendukung pengembangan hasil kelautan provinsi itu potensinya cukup besar.
"Potensi kelautan kita masih sangat menjanjikan. Selain itu Pemerintah sedang memfokuskan pembangunan sektor kelautan sehingga TNI Angkutan Laut dan yang terkait lainnya diharapkan benar-benar bisa melaksanakan tugasnya mengawal serta mendukung hasil kelautan Sumut," katanya di Medan, Jumat.
Dia mengatakan hal itu saat menerima Panglima Komando Armada RI Kawasan Barat Laksamana Muda (Laksda) TNI Achmad Taufiqurrahman dan Komandan Lantamal I Belawan yang baru, Kolonel L Yudo Margono serta Komandan Gugus Tempur Laut Armada RI Kawasan Barat Kolonel Laut (P) TSNB Hutabarat.
Gatot berharap TNI Angkatan Laut dapat meningkatkan kerja sama membantu Pemprov Sumut memajukan pengembangan kelautan daerah itu.
Gubernur menyebutkan, potensi perikanan tangkap Sumut cukup besar terdiri potensi Selat Malaka sebesar 276.030 ton per tahun dan di Samudera Hindia sebesar 1.076.960 ton.
Sumut mempunyai panjang pantai 1.300 kilometer (km) yang terdiri dari panjang Pantai Timur 545 km, Pantai Barat 375 Km dan Kepulauan Nias serta pulau-pulau baru sepanjang 350 Km.
Namun, nyatanya, kata Gubernur, pengembangan perikanan tangkap masih menghadapi berbagai kendala di antaranya persoalan konflik di laut.
Oleh karena itu, Pemprov Sumut membutuhkan dukungan dari Angkatan Laut untuk mengatasi kendala yang ada.
"Sebagai Gubernur Sumut, saya berharap banyak dukungan TNI AL," katanya.
Panglima Komando Armada RI Kawasan Barat Laksamana Muda (Laksda) TNI Achmad Taufiqurrahman menegaskan, pihaknya siap mendukung Pemprovi Sumut dalam pembangunan sektorl kelautan.
"Sudah tugas kami mengamankan laut dan itu juga perlu kerja sama dengan jajaran Pemprov Sumut dan masyarakat luas," katanya. ***1***
(T.E016/B/T. Susilo/T. Susilo) 18-04-2015 02:26:07
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2015
"Potensi kelautan kita masih sangat menjanjikan. Selain itu Pemerintah sedang memfokuskan pembangunan sektor kelautan sehingga TNI Angkutan Laut dan yang terkait lainnya diharapkan benar-benar bisa melaksanakan tugasnya mengawal serta mendukung hasil kelautan Sumut," katanya di Medan, Jumat.
Dia mengatakan hal itu saat menerima Panglima Komando Armada RI Kawasan Barat Laksamana Muda (Laksda) TNI Achmad Taufiqurrahman dan Komandan Lantamal I Belawan yang baru, Kolonel L Yudo Margono serta Komandan Gugus Tempur Laut Armada RI Kawasan Barat Kolonel Laut (P) TSNB Hutabarat.
Gatot berharap TNI Angkatan Laut dapat meningkatkan kerja sama membantu Pemprov Sumut memajukan pengembangan kelautan daerah itu.
Gubernur menyebutkan, potensi perikanan tangkap Sumut cukup besar terdiri potensi Selat Malaka sebesar 276.030 ton per tahun dan di Samudera Hindia sebesar 1.076.960 ton.
Sumut mempunyai panjang pantai 1.300 kilometer (km) yang terdiri dari panjang Pantai Timur 545 km, Pantai Barat 375 Km dan Kepulauan Nias serta pulau-pulau baru sepanjang 350 Km.
Namun, nyatanya, kata Gubernur, pengembangan perikanan tangkap masih menghadapi berbagai kendala di antaranya persoalan konflik di laut.
Oleh karena itu, Pemprov Sumut membutuhkan dukungan dari Angkatan Laut untuk mengatasi kendala yang ada.
"Sebagai Gubernur Sumut, saya berharap banyak dukungan TNI AL," katanya.
Panglima Komando Armada RI Kawasan Barat Laksamana Muda (Laksda) TNI Achmad Taufiqurrahman menegaskan, pihaknya siap mendukung Pemprovi Sumut dalam pembangunan sektorl kelautan.
"Sudah tugas kami mengamankan laut dan itu juga perlu kerja sama dengan jajaran Pemprov Sumut dan masyarakat luas," katanya. ***1***
(T.E016/B/T. Susilo/T. Susilo) 18-04-2015 02:26:07
Editor :
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2015