Seirampah, Sumut, 25/2 (Antara) - Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) memfasilitasi pembentukan Desa Perempuan Indonesia Maju Mandiri (Prima) dalam upaya memaksimalkan potensi untuk penanggulangan kemiskinan dan peningkatan ekonomi.

Bupati Sergai Soekirman di Seirampah, Rabu, mengatakan Desa Prima adalah desa percontohan yang bertujuan menanggulangi kemiskinan sekaligus meningkatkan ekonomi perempuan dengan memanfaatkan semua potensi yang ada dengan melibatkan peran lintas sektoral terkait.

"Berbagai lintas sektoral tersebut akan menjalankan perannya sesuai dengan program sektornya masing-masing," katanya saat membuka secara resmi kegiatan Sosialisai Fasilitasi Pembentukan dan Penyuluhan Desa Prima.

Ia mengatakan pihaknya telah menetapkan Desa Pegajahan sebagai Desa Prima karena memiliki potensi hasil alam dan sumber daya manusia yang cukup serta merupakan salah satu desa Posyandu Holistik yang perlu dibina secara terpadu.

Diharapkan kepada para SKPD terkait yang mempunyai program penanggulangan kemiskinan untuk bersama-sama memusatkan kegiatannya di Desa Pegajahan yang telah ditunjuk tersebut.

Hal itu agar secara perlahan melalui Desa Prima ini menunjukkan perekonomian yang semakin meningkat, sehingga pada gilirannya akan menurunkan tingkat kemiskinan dan menjadi suatu desa andalan di kabupaten itu.

Untuk itu ia mengajak semua masyarakat maupun stakeholder untuk menyambut baik dan mendukung pembentukan model Desa Prima ini sehingga kedepannya bila terjadi masalah yang dihadapai masyarakat terutama kaum perempuan dewasa dapat teratasi.

Sebelumnya Kepala Badan PPAKB Irwani Jamilah mengatakan tujuan dilaksanakannya kegiatan itu dalam upaya penanggulangan kemiskinan secara terpadu melalui peningkatan produktivitas ekonomi perempuan dan untuk mengetahui SDM dan SDA yang ada di kecamatan.

"Hal ini agar program dan kegiatan sejalan dengan potensi alam yang ada di desa tersebut, serta meningkatkan akses kelompok perempuan terhadap informasi,serta mewujudkan kesetaraan gender melalui peningkatan produktivitas ekonomi perempuan," katanya.***4***Budi Suyanto

(T.KR-JRD/B/B. Suyanto/B. Suyanto) 25-02-2015

Pewarta:

Editor :


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2015