Medan, 17/10 (Antara) - Sungai Bedera di Kecamatan Medan Sunggal dan Sungai Sikambing di Kecamatan Medan Petisah meluap pada Kamis dini hari akibat peningkatan debit air.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Medan Hannalore Simanjuntak di Medan, Kamis, mengatakan debit air itu disebabkan tingginya curah hujan pada Rabu (16/10) malam hingga Kamis dini hari.
Luapan Sungai Bedera dan Sungai Sikambing itu menyebabkan ratusan rumah di Kecamatan Medan Sunggal dan Kecamatan Medan Petisah tergenang banjir.
Luapan air sungai tersebut juga menyebabkan ratusan rumah di Kecamatan Medan Baru dan Kecamatan Medan Johor tergenang banjir.
Berdasarkan laporan dari pihak kecamatan dan kelurahan, luapan sungai yang menggenangi rumah warga tersebut mulai surut menjelang pukul 10.00 WIB.
Genangan air justru masih terlihat bertahan di Jalan Patriot, Kecamatan Medan Sunggal atau dekat dengan Makodam Bukit Barisan.
Pihaknya sedang mengupayakan pengerukan di beberapa saluran drainase untuk memperlancar pengaliran air yang tergenang di daerah tersebut. "Kami sedang menunggu alat berat dari Dinas Binamarga," katanya.
Sebelumnya, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Wilayah I Medan mengingatkan masyarakat Sumatera Utara untuk mewaspadai potensi meningkatnya debit air hingga akhir 2013.
Kabid Pelayanan Data dan Informasi BMKG Wilayah I Medan Hendra Suwarta mengatakan, peringatan peningkatan debit air itu disampaikan karena Sumut sedang memasuki puncak curah hujan kedua. (I023)
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2013
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Medan Hannalore Simanjuntak di Medan, Kamis, mengatakan debit air itu disebabkan tingginya curah hujan pada Rabu (16/10) malam hingga Kamis dini hari.
Luapan Sungai Bedera dan Sungai Sikambing itu menyebabkan ratusan rumah di Kecamatan Medan Sunggal dan Kecamatan Medan Petisah tergenang banjir.
Luapan air sungai tersebut juga menyebabkan ratusan rumah di Kecamatan Medan Baru dan Kecamatan Medan Johor tergenang banjir.
Berdasarkan laporan dari pihak kecamatan dan kelurahan, luapan sungai yang menggenangi rumah warga tersebut mulai surut menjelang pukul 10.00 WIB.
Genangan air justru masih terlihat bertahan di Jalan Patriot, Kecamatan Medan Sunggal atau dekat dengan Makodam Bukit Barisan.
Pihaknya sedang mengupayakan pengerukan di beberapa saluran drainase untuk memperlancar pengaliran air yang tergenang di daerah tersebut. "Kami sedang menunggu alat berat dari Dinas Binamarga," katanya.
Sebelumnya, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Wilayah I Medan mengingatkan masyarakat Sumatera Utara untuk mewaspadai potensi meningkatnya debit air hingga akhir 2013.
Kabid Pelayanan Data dan Informasi BMKG Wilayah I Medan Hendra Suwarta mengatakan, peringatan peningkatan debit air itu disampaikan karena Sumut sedang memasuki puncak curah hujan kedua. (I023)
Editor :
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2013